Pentingnya YesusSampel

The Essential Jesus

HARI KE 66 DARI 100

Doa-doa Yesus

APA HAL PERTAMA YANG MUNCUL DALAM PIKIRAN ANDA ketika Anda berpikir tentang doa-doa Yesus? Tepat sekali! Doa Bapa Kami: "Bapa kami di Surga, dimuliakanlah nama-Mu..." Ini adalah doa yang paling sering diulang dalam sejarah umat manusia, selain daripada "Tuhan, selamatkan aku!"

Doa adalah salah satu hal yang hampir setiap orang pernah coba, tapi hampir tak seorang pun yang paham sepenuhnya. Itulah mengapa lima bacaan berikutnya akan begitu bermanfaat; mereka memberi kita gambaran dari pen-doa terhebat yang pernah ada. Pada murid tahu bahwa ada sesuatu yang spesial dari cara Yesus berdoa. Setelah mengamati Dia, salah satu murid angkat bicara bagi semua orang di sepanjang abad ketika ia berkata, "Tuhan, ajarlah kami berdoa" (Lukas 11:1). Jika Anda ingin belajar cara untuk berdoa, perhatikan seseorang yang tahu untuk melakukannya. Dan Anda akan tahu bahwa tidak ada guru yang lebih tepat daripada Yesus.

Yang kita pelajari ketika kita membahas doa-doa Yesus adalah Dia berdoa dalam segala jenis situasi dan dengan segala macam cara. Tentu, Dia mendoakan contoh doa yang terkenal bagi para murid-Nya, yang membentuk sebuah uraian yang dapat diingat oleh siapa saja yang menginginkan topik doa yang bagus (Lukas 11:1-13). Dia berdoa secara spontan ketika hal yang baik terjadi dalam pelayanan-Nya (Lukas 10:21). Dia berdoa dengan panjang dan formal ketika Dia memiliki masalah dalam pikiran-Nya yang sulit dijangkau (Yohanes 17:1-26). Dan Dia berdoa secara singkat dan intens ketika Dia berada dalam tekanan hebat (Markus 14:32-42).

Namun saat kita membahas doa-doa yang indah ini, kita mungkin ingin mengajukan pertanyaan penting pada diri sendiri: mengapa Yesus berdoa? Lagi pula, Dia adalah Anak Allah; Dia punya segala kuasa surga yang siap Ia gunakan dan dapat melakukan apapun yang Ia kehendaki. Jawaban dari pertanyaan itu membawa kita kepada inti dari doa itu sendiri. Yesus berdoa karena relasi-Nya dengan Bapa Surgawi-Nya adalah hal yang terpenting bagi-Nya. Itulah mengapa Dia menghabiskan begitu banyak waktu berbicara kepada Tuhan, mendengarkan Tuhan, dan menghabiskan waktu dalam hadirat Tuhan.

Mungkin pelajaran terbesar yang bisa kita pelajari adalah Yesus tidak berdoa pada waktu-waktu tertentu atau perayaan-perayaan khusus; Dia berdoa kapan saja Dia bisa (Markus 1:29-39). Ada kesan dimana ketika Yesus terus berdoa; Pikiran dan hati-Nya selalu terfokus kepada Bapa Surgawi-nya, dan itulah intisari dari doa. Yang akan Anda ketahui, doa itu penting bagi Yesus. Dan jika begitu, maka itu akan lebih penting bagi kita.

Bagaimana Yesus Berdoa?

DOA: Bapa Surgawi, terlepas dari segala gangguanku, keinginan hatiku adalah untuk memperdalam hubunganku dengan-Mu. Mohon tunjukkan aku bagaimana aku bisa bertumbuh dalam kemampuan untuk berdialog dengan Engkau.

BACA: Markus 1:29-39

RENUNGKAN: Pernahkah Anda memerhatikan seseorang yang berdoa dengan diam dan intens? Mungkin pastor, pendeta, atau misionaris? Anda tidak dapat mendengar apapun, tapi Anda bisa merasakan bahwa sesuatu yang penting sedang terjadi. Itulah kesempatan yang kita miliki dalam kutipan ayat ini; kita sedang memerhatikan "pejuang doa" terhebat di dunia sedang beraksi, dan dengan ini kita akan mendapatkan wawasan unik dari kehidupan doa Yesus.

Dia berdoa dalam kondisi apapun. Perhatikan konteks dari sesi doa dalam Markus 1:29-39. Yesus pastilah kelelahan (ayat 32-34) dan ada di luar rutinitas normal-Nya; Dia adalah tamu di rumah seseorang (ayat 29-31). Itu adalah dua hal yang mengacaukan kehidupan doa saya.

Dia berdoa pagi-pagi buta. Yesus bangun ketika "waktu hari masih gelap" untuk berdoa (ayat 35). Doa adalah hal pertama yang ada dalam pikiran-Nya hari itu. Apa yang Anda pikirkan ketika Anda bangun tidur?

Dia berdoa tanpa gangguan. Yesus pergi ke "tempat yang sunyi" untuk berdoa (ayat 35). Doa akan efektif jika kita melepaskan gangguan-gangguan kehidupan. Yesus berdoa terlepas dari tekanan dari murid-murid-Nya yang bermaksud baik (ayat 37). Kita akan selalu merasakan tekanan untuk menyibukkan diri, tapi tanpa doa, sulit untuk membuat perbedaan bagi Tuhan.

Saat kita membaca Injil kita akan menemukan referensi lain terhadap pola doa Yesus (Matius 14:23; 26:36; Lukas 6:12). Jika Anda terkadang merasa bersalah karena Anda tidak dapat berdoa lama, mulailah berdoa lebih sering di sepanjang hari. Anda bisa merasa berkurang rasa bersalah dan lebih menyukai dialog Anda bersama Tuhan. Dan itulah doa.

Karena pikiran dan hati Yesus selalu terfokus untuk melakukan kehendak Bapa-Nya, Dia selalu berdoa: terkadang sendirian, terkadang secara formal, dan terkadang di tengah-tengah pekerjaan. Bagi kita, doa adalah sesuatu yang kita luangkan waktu untuk itu di tengah kesibukan hidup. Bagi Yesus, berinteraksi dengan Bapa surgawi-Nya adalah tugas inti dari hidup-Nya. Dia meluangkan waktu untuk hal lainnya.

TERAPKAN: Bagaimana Anda menjadikan doa bukan hanya sebagai aktivitas dan lebih sebagai gaya hidup?

DOA: Cobalah dengan pendekatan lain untuk berdoa hari ini. Contohnya, meskipun Anda sendiri, berdoalah dengan suara keras, cobalah postur lain, pergi keluar ruangan dan pandanglah langit saat Anda berdoa, atau "berjalan sambil berdoa."

Firman Tuhan, Alkitab

Tentang Rencana ini

The Essential Jesus

Dalam 100 kutipan ayat dari Alkitab yang dipilih dengan saksama, Anda akan menemukan siapa Yesus itu dan mengapa Dia begitu penting - bahkan mengubah hidup. Lewat bacaan-bacaan Perjanjian Lama dan Baru, Anda akan menemukan mengapa Allah mengutus Yesus, apa yang Yesus ajarkan, bagaimana Dia memperlakukan manusia, mengapa Dia melakukan mukjizat, dan makna dari kematian-Nya, pentingnya kebangkitan-Nya, dan apa yang Alkitab katakan tentang kedatangan-Nya yang kedua.

More

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Scripture Union atas kemurahan hati mereka dengan menyediakan struktur bagi rencana bacaan Pentingnya Yesus. Untuk mengetahui lebih banyak tentang Pentingnya Yesus atau Scripture Union, silakan kunjungi: https://www.scriptureunion.org/