Tantangan Pentingnya Yesus

DOA: Bapa di surga, aku bersyukur atas segala yang sudah Engkau ajarkan kepadaku selama perjalananku mempelajari Alkitab. Mohon tunjukkan kepadaku hal lain yang Engkau ingin aku ketahui sebelum ini berakhir.

BACA: Lukas 9:18-27

RENUNGKAN: Ketika saya di sekolah menengah atas pendeta saya mengundang saya untuk memberi kesaksian di hadapan seluruh jemaat gereja. Saya setuju karena saya dibesarkan di dalam keluarga Kristen dan saya merasa yakin saya tahu apa yang harus dikatakan. Tapi ketika tiba harinya dan saya melangkah ke depan, tiba-tiba saya menyadari bahwa tantangannya bukan sekadar mengucapkan apa yang ingin didengar oleh pendeta saya atau orang tua saya atau siapapun. Dengan mata dari semua orang tertuju kepada saya, saya harus mengucapkan apa yang sungguh saya percayai tentang Yesus.

Itulah momen memancing atau melepas umpan yang dicapai oleh para murid di dalam Lukas 9. Akibat dari khotbah, perumpamaan dan mukjizat Yesus, semua orang membicarakannya. Jadi Yesus mengajukan sebuah pertanyaan umum, "Kata orang banyak, siapakah Aku ini?" (ayat 18). Kebanyakan orang hari ini akan merasa nyaman dengan yang satu ini; mereka cukup mengulang apa yang mereka pernah dengar dari orang lain, yang mana hal ini persis seperti yang dilakukan para murid (ayat 19).

Tapi Yesus tidak datang ke bumi untuk membantu orang menghafalkan jawaban tentang diri-Nya sesuai dengan buku teks. Dia datang supaya semua orang bisa memiliki relasi pribadi dengan Dia. Jadi Ia mendesak, mungkin inilah yang telah Ia doakan sebelumnya (ayat 18). "Menurut kamu, siapakah Aku ini?" (ayat 20); itulah inti dari tantangan Yesus. Dan Petrus, nelayan yang impulsif, yang menanggapi tantangan itu: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup" (Matius 16:16; baca Lukas 9:20). Para murid masih harus belajar banyak tentang Yesus, dan banyak hal karenanya (Lukas 9:21-27). Tapi mereka telah melewati batas dari relasi mereka dengan Yesus.

Seperti yang kita sudah ketahui dari perjalanan kita dalam Alkitab, apa yang Anda yakini tentang Yesus adalah isu paling penting yang pernah Anda hadapi. Doa saya adalah supaya Anda bergabung dengan Petrus dan jutaan lainnya di sepanjang abad yang telah menegaskan dengan segenap hati mereka. "Engkau adalah Kristus, Anak Allah yang hidup," karena ketika Anda melakukannya, Anda akan melewati perbatasan menuju kehidupan kekal.

TERAPKAN: Apa yang sungguh Anda percayai tentang Yesus?

DOA: Habiskan beberapa menit bersama Yesus, bayangkan Ia secara pribadi memberikan tantangan ini kepada Anda: "Menurut kamu, siapakah Aku ini?"

Pertanyaan-pertanyaan Diskusi untuk "Siapakah Yesus... bagi Anda?"

1. Mengapa begitu banyak orang percaya bahwa keselamatan bisa didapatkan dengan melakukan perbuatan baik? Mengapa begitu banyak orang bergumul dengan gagasan bahwa keselamatan adalah karunia cuma-cuma dari Tuhan?
2. Yesus berkata bahwa Anda tidak dapat mengabdi kepada Tuhan dan uang (Matius 6:24). Bagaimana ini mungkin di dunia modern kita? Bagaimana kita tahu bahwa kita sudah melewati batas, bahwa kita terlalu mengasihi uang dan harta benda?
3. Bagi Nikodemus, menumbuhkan iman terhadap Yesus adalah sebuah proses. Apa saja langkah-langkah Anda untuk mencari tahu siapa Yesus itu? Sudah berapa lama dilakukan, dan menurut Anda apa langkah selanjutnya?
4. Wanita di sumur sedang bergumul dengan perasaan malu. Pernahkah Anda mengalami pengalaman negatif di masa lampau yang menahan Anda untuk mendekat kepada Tuhan? Apa yang terjadi?
5. Pada awal hidupnya, Saul adalah seorang pemarah. Pernahkah Anda berada dalam fase kehidupan dimana Anda pernah marah kepada Tuhan? Mengapa? Apakah Anda sanggup mengatasi sumber kemarahan Anda? Bagaimana?
6. Petrus dengan berani menyatakan keyakinannya kepada Yesus. Pernahkah Anda berada dalam situasi dimana Anda harus menjelaskan di muka umum apa yang Anda yakini tentang Yesus? Apa yang terjadi? Apakah Anda ingat kali pertama Anda berbicara tentang Yesus?
7. Siapakah Yesus bagi Anda?

Perjalanan ke Betlehem

Scripture Union USA

Scripture Union Resources