Pentingnya YesusSampel

Doa yang Menentukan

DOA: Mintalah Tuhan untuk lebih banyak pengetahuan dan pengalaman yang lebih dalam akan Dia saat Anda menghabiskan waktu dalam Firman-Nya.

BACA: Yohanes 17:1-26

RENUNGKAN: Apakah Anda ingin tahu apa yang orang-orang terkenal doakan sebelum momen menentukan mereka dalam sejarah? Contohnya, apa yang didoakan oleh George Washington saat ia menjalani musim dingin yang panjang di Valley Forge? Apa yang William Wilberforce doakan sebelum mengajukan rancangan untuk penghapusan perdagangan budak di Parlemen Inggris? Apa yang Ibu Teresa doakan sebelum ia memulai Pelayanan Amal di Kalkuta? Di dalam Yohanes 17:1-26, kita membaca apa yang Yesus doakan sebelum peristiwa yang paling penting dalam hidup-Nya: mati di atas kayu salib.

Yesus baru saja memberikan perintah terakhirnya kepada para murid-Nya yang gelisah (Yohanes 13--16). Dia menyelesaikan sesi itu dengan doa panjang Yohanes 17, yang sering disebut sebagai "doa imam agung" Yesus karena di dalamnya Ia menjadi perantara bagi para murid-Nya dan semua orang percaya. Yesus memulai, dengan berdoa bagi diri-nya (ayat 1-5). Dia tahu bahwa "telah tiba saatnya" (ayat 1) bagi-Nya untuk menyelesaikan misi dari Tuhan-Nya. Bagi Yesus, itu berarti menyediakan jalan bagi umat manusia untuk mengenal Tuhan dan memiliki hidup yang kekal (ayat 2-3). Misi dari Tuhan untuk kita mungkin ada beberapa hal, tapi intinya adalah kapan saja kita mengikuti panggilan Tuhan bagi hidup kita, kita membawa kemuliaan bagi Dia.

Yesus lalu berdoa bagi para murid-Nya (ayat 6-19) dan meminta tiga hal. Pertama, mereka akan memerlukan perlindungan Tuhan (ayat 11, 15). Siapa saja yang berusaha mengikuti Yesus akan menghadapi serangan dari yang jahat, yang adalah, Iblis. Kedua, Dia berdoa supaya para murid memiliki "sukacita-Nya" (ayat 13). Dia tidak sedang membicarakan perasaan senang. Dia sedang membicarakan rasa puas yang mendalam yang berasal dari kesatuan bersama Yesus dan menjadi bagian dari apa yang Dia kerjakan di dunia. Hal itu memberikan kita makna dan alasan untuk bersukacita. Akhirnya, Dia berdoa supaya mereka dikuduskan (ayat 19), yaitu, dipisahkan atau dijadikan kudus, oleh Firman Tuhan, dan itulah mengapa membaca Alkitab dan berdoa adalah kombinasi yang sangat kuat.

Yesus menutup dengan mendoakan semua orang yang percaya kepada-Nya karena pemberitaan dari para murid (ayat 20-26), dan itu termasuk Anda dan saya. Permintaan utamanya adalah untuk kesatuan. Meskipun gereja secara institusi telah terpecah dan dilemahkan selama berabad-abad, gereja universal masih tetap satu tubuh. "supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau" (ayat 21). Luar biasa, tapi itulah yang terjadi ketika kita sungguh percaya kepada Yesus.

TERAPKAN: Bagaimana Anda dapat meningkatkan kesatuan di antara para pengikut Yesus yang Anda kenal?

DOA: Luangkan beberapa saat berbicara dengan Tuhan mengenai momen menentukan yang tampak pada cakrawala kehidupan Anda.