Pentingnya YesusSampel

Komunikator yang Hebat
DOA: Bapa surgawi, Engkau lebih tahu dari siapapun apa yang aku perlu dengar saat ini. Bantulah aku agar terbuka bagi pesan khususmu dalam kutipan ayat ini.
BACA: Matius 7:1-29
RENUNGKAN: Yesus melanggar semua aturan bagi komunikator yang efektif. Khotbah di Bukit cukup panjang (jauh lebih lama dari rentang perhatian rata-rata lima belas menit), disampaikan di luar ruangan (tanpa sistem suara), dan tidak memasukkan lelucon (atau bahkan cerita lucu).
Yesus membuat kagum orang banyak karena Dia memiliki satu hal yang tidak dapat diajarkan oleh pelatih pembicara manapun: otoritas (ayat 29). Putra Allah sanggup menyampaikan Firman Tuhan seperti yang tidak dapat orang lain lakukan. Di bagian terakhir dari Khotbah di Bukit, Yesus membahas tiga hal utama.
Menghakimi: Jangan lakukan! Orang Kristen harus berjalan lurus atas masalah ini; di satu sisi, mereka harus membenci dosa, tapi di sisi lain, mereka harus mengasihi si pendosa. Mudah diucapkan dari pada dilakukan. Mungkin itulah sebabnya mengapa Yesus menyarankan agar kita berfokus untuk menyingkirkan dosa-dosa kita lebih dahulu; jika kita melakukannya, tidak akan ada waktu untuk hal lainnya.
Mencari Tuhan: Lakukan! Banyak orang kelihatannya memiliki "mentalitas berhak" jika terkait dengan Tuhan; mereka pikir Dia berhutang kepada mereka sesuatu terlepas apakah mereka percaya atau tidak kepada-Nya. Yesus menganjurkan pendekatan proaktif untuk mencari Tuhan (ayat 7-8): Tuhan memberkati orang yang mencari-Nya dengan tulus (ayat 9-11; baca Ibrani 11:6).
Nabi-nabi Palsu: Waspadalah! Dunia kita penuh dengan guru-guru agam yang terlihat baik tapi berbahaya (Matius 7:15); mengikuti yang salah bisa membawa konsekuensi yang serius (ayat 22-23). Untuk mencegah ini, pertama-tama kita perlu memeriksa kembali tindakan ("buah" [ayat 16]) dari pengajar mana pun. Kemudian, kita harus memutuskan apakah pesan mereka konsisten dengan kehendak Tuhan, yang ditunjukkan dengan jelas oleh Alkitab.
Yesus menutup khotbah terhebat di dunia dengan sebuah perumpamaan yang jelas mengenai rumah yang dibangun di atas pasir dan batu. Maknanya? Bangun hidup Anda di atas firman Yesus yang kuat seperti batu. Tidak ada yang rumit tentang itu.
TERAPKAN: Apakah Anda merasa orang lain menghakimi Anda secara kurang adil? Kapan dan mengapa? Bagaimana Anda dapat lebih menerima orang lain tanpa membiarkan dosa mereka?
DOA: Luangkan waktu untuk mengakui dosa-dosa Anda kepada Tuhan. Adakah sesuatu yang perlu disingkirkan dari mata Anda?
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini

Dalam 100 kutipan ayat dari Alkitab yang dipilih dengan saksama, Anda akan menemukan siapa Yesus itu dan mengapa Dia begitu penting - bahkan mengubah hidup. Lewat bacaan-bacaan Perjanjian Lama dan Baru, Anda akan menemukan mengapa Allah mengutus Yesus, apa yang Yesus ajarkan, bagaimana Dia memperlakukan manusia, mengapa Dia melakukan mukjizat, dan makna dari kematian-Nya, pentingnya kebangkitan-Nya, dan apa yang Alkitab katakan tentang kedatangan-Nya yang kedua.
More
Rencana Terkait

Segenap Diriku Bagi Yang Maha Tinggi

Firman Tuhan Berbicara, Bagian 1

5 Janji Allah Yang Dapat Dipegang Saat Hidup Anda Terasa Goyah

Kamu, Pasangan, dan Tuhan.

Membangun Untuk Kekekalan

Cahaya Pengharapan

Hi Lawan: Rencana Permainan Alkitabiah untuk Atlet Kristen

Iman dan Integritas: 17 Hari Bersama Kitab Ester

Perlombaan Iman
