Pentingnya YesusSampel

Tidak Setia atau Setia?
DOA: Tuhan, banyak hal yang menghalangi kasihku kepada-Mu. Bantulah aku untuk memulai kembali bersama-Mu hari ini saat aku membaca Firman-Mu.
BACA: Wahyu 2:1-11
RENUNGKAN: Dalam kehidupan saya saat dewasa, saya pernah menjadi anggota dari tiga gereja yang berbeda, tergantung di mana saya bekerja dan tinggal. Saat saya merenungkannya kembali, saya menyadari bahwa setiap daripadanya itu berbeda. Ada yang memiliki ajaran yang kuat, ada yang tidak. Ada yang aktif dalam masyarakat, ada yang tidak. Ada yang punya banyak orang dan sumber daya; ada yang tidak. Karena banyak macam alasan, mereka semua punya kekuatan dan kelemahan. Itulah perasaan yang kita dapatkan saat kita membaca penilaian Yesus terhadap jemaat-jemaat di abad pertama.
Jemaat pertama yang muncul dalam penilaian berada di kota Efesus (ayat 1-7). Kabar baik dari kumpulan orang percaya ini adalah mereka adalah aktivis dan bersedia bekerja keras (ayat 2). Mereka dengan hati-hati menghindari ajaran palsu dan bahkan menderita karena keyakinan mereka. Kabar buruknya adalah mereka meninggalkan cinta pertama mereka, Yesus (ayat 4). Mereka seperti seorang suami yang menyediakan segalanya untuk keperluan keluarganya tapi tidak setia kepada isterinya. Jika tidak ada cinta sejati untuk Yesus di dalam jemaat, anggotanya akan sekadar lewat begitu saja, dan Yesus tidak menyukai itu. Cara untuk menghidupkan kembali cinta yang sekarat adalah dengan bertobat dan memulai kembali dari awal (ayat 5).
Jemaat kedua, Smirna (ayat 8-11), adalah salah satu dari dua yang khususnya mendapat pujian. (Lainnya ada di Filadelfia [Wahyu 3:7-14].) Namun bagi orang awam, jemaat di Smirna terlihat sebagai kegagalan. Mereka miskin, mereka dikritik, dan anggota mereka mengalami penganiayaan dan dipenjara (ayat 8-10). Itu bukan sebuah rumus yang bagus bagi jemaat yang bertumbuh. Atau memang itu?
Hari ini, gereja-gereja dunia yang mengalami penganiayaan terhebat juga mengalami pertumbuhan yang paling cepat. Itu tidak berarti kita harus membuat gereja kita sendiri terguncang untuk menambah umat. Namun ini mengingatkan kita bahwa gereja akan menarik orang ketika Kekristenan tetap kuat dalam penginjilan, begitu juga dalam penganiayaan. Yesus meminta kesetiaan itu (ayat 10), dan itulah yang Dia ingin lihat di dalam gerejanya.
TERAPKAN: Bagi Anda apa makna untuk tetap kuat bagi penginjilan minggu ini?
DOA: Luangkan satu menit untuk mendoakan gereja-gereja yang pernah menjadi bagian atau berhubungan dengan hidup Anda.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini

Dalam 100 kutipan ayat dari Alkitab yang dipilih dengan saksama, Anda akan menemukan siapa Yesus itu dan mengapa Dia begitu penting - bahkan mengubah hidup. Lewat bacaan-bacaan Perjanjian Lama dan Baru, Anda akan menemukan mengapa Allah mengutus Yesus, apa yang Yesus ajarkan, bagaimana Dia memperlakukan manusia, mengapa Dia melakukan mukjizat, dan makna dari kematian-Nya, pentingnya kebangkitan-Nya, dan apa yang Alkitab katakan tentang kedatangan-Nya yang kedua.
More
Rencana Terkait

Segenap Diriku Bagi Yang Maha Tinggi

Firman Tuhan Berbicara, Bagian 1

Membangun Untuk Kekekalan

Perlombaan Iman

5 Janji Allah Yang Dapat Dipegang Saat Hidup Anda Terasa Goyah

Cahaya Pengharapan

Iman dan Integritas: 17 Hari Bersama Kitab Ester

Hi Lawan: Rencana Permainan Alkitabiah untuk Atlet Kristen

Kamu, Pasangan, dan Tuhan.
