Pentingnya YesusSampel

Jika Aku Mati Sebelum Aku Bangun Tidur
DOA: Bapa Surgawi, "lindungi kami dalam kasih karunia (mu], dan tuntunlah kami saat kami kebingungan; Dan bebaskan kami dari segala penyakit, di dunia ini dan selanjutnya" (Martin Rinkart).
BACA: 1 Tesalonika 4:13--5:11
RENUNGKAN: Saya membaca surat kabar hampir setiap pagi, dan saya memiliki pola membacanya. Pertama saya melihat halaman depan, kemudian olah raga, kemudian berita dan editorial, kemudian gosip selebriti, dan pada akhirnya berita duka cita. Untuk alasan tertentu, saya selalu merasa ingin tahu siapa yang meninggal. (Akui saja, Anda juga!) Manusia di sepanjang jaman telah tertarik dengan pertanyaan ini: apa yang terjadi kepada saya setelah saya meninggal? Itulah pertanyaan yang dipikirkan oleh para jemaat kota Tesalonika pada abad pertama, dan 1 Tesalonika 4:13--5:11 adalah jawaban Rasul Paulus kepada mereka.
Paulus memulai dengan membahas kembali ajaran dasar dari injil terhadap subyek ini: mereka yang percaya bahwa Yesus mati dan bangkit kembali dapat merasa yakin bahwa mereka akan menikmati hidup kekal bersama Dia (1 Tesalonika 4:14, 17). Paulus lalu memberikan gambaran singkat akan kedatangan Yesus kembali (1 Tesalonika 4:16); ini adalah gambaran yang salah mirip dengan yang lain di dalam Perjanjian Baru karena ini didasarkan dari penjelasan yang Yesus sendiri berikan (1 Tesalonika 4:15; Matius 24:1-51).
Paulus lalu memberikan jemaat Tesalonika dua ajaran praktis untuk membantu mereka menjaga pemahaman yang seimbang akan kedatangan yang kedua. Pertama, mereka tidak boleh menghabiskan waktu menentukan "waktu dan hari" tepatnya (1 Tesalonika 5:1-3); orang masih tetap terganggu oleh perdebatan itu hari ini, dan kenyataannya adalah hanya Tuhan yang tahu kapan itu terjadi (Matius 24:36). Yang kita tahu adalah jika kita tidak siap, kembalinya Yesus akan mengejutkan kita. Ini bagaikan "pencuri pada malam" (1 Tesalonika 5:2).
Kedua, Paulus mengajar bahwa mereka harus menghabiskan waktu berusaha untuk hidup demi Tuhan pada saat sekarang (1 Tesalonika 5:4-8). Itu adalah nasihat yang bagus bagi kita juga. Kita melepaskan perbuatan kegelapan dan mengenakan gaya hidup dari orang yang hidup dalam terang, yang terdengar seperti nasihat yang Paulus sampaikan kepada jemaat di Efesus (Efesus 4:20-24; 6:10-18). Kita akan selalu ingin tahu mengenai kedatangan yang kedua. Tapi Paulus mengingatkan kita bahwa hal yang terpenting adalah kita siap untuk itu.
TERAPKAN: Apa jawaban Anda terhadap pertanyaan, "Apa yang akan terjadi kepadaku saat aku meninggal?"
DOA: Habiskan waktu untuk mendoakan cara Anda dapat lebih siap untuk kembalinya Yesus Kristus.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini

Dalam 100 kutipan ayat dari Alkitab yang dipilih dengan saksama, Anda akan menemukan siapa Yesus itu dan mengapa Dia begitu penting - bahkan mengubah hidup. Lewat bacaan-bacaan Perjanjian Lama dan Baru, Anda akan menemukan mengapa Allah mengutus Yesus, apa yang Yesus ajarkan, bagaimana Dia memperlakukan manusia, mengapa Dia melakukan mukjizat, dan makna dari kematian-Nya, pentingnya kebangkitan-Nya, dan apa yang Alkitab katakan tentang kedatangan-Nya yang kedua.
More
Rencana Terkait

Segenap Diriku Bagi Yang Maha Tinggi

Firman Tuhan Berbicara, Bagian 1

Perlombaan Iman

5 Janji Allah Yang Dapat Dipegang Saat Hidup Anda Terasa Goyah

Cahaya Pengharapan

Telusur Jalan Keselamatan

Kamu, Pasangan, dan Tuhan.

Iman dan Integritas: 17 Hari Bersama Kitab Ester

Hi Lawan: Rencana Permainan Alkitabiah untuk Atlet Kristen
