Kehidupan Di Dalam TuhanSample

ORANG BENAR AKAN HIDUP OLEH IMAN
Galatia 3:11-14
'Dan bahwa tidak ada orang yang dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat adalah jelas, karena: ”Orang yang benar akan hidup oleh iman.” Tetapi dasar hukum Taurat bukanlah iman, melainkan siapa yang melakukannya, akan hidup karenanya. Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: ”Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!” Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. '
Di dunia sekarang ini, banyak orang masih berusaha untuk "mendapatkan" pengakuan atau perkenanan Tuhan dengan mematuhi berbagai aturan atau standar—baik agama, sosial, atau pribadi. Hal ini dapat dilihat dalam praktik keagamaan (misalnya ritual atau tradisi) atau moralitas pribadi—di mana orang mungkin secara keliru percaya bahwa mengikuti perilaku atau aturan tertentu saja sudah cukup untuk mendapatkan perkenanan Tuhan.
Namun, pesan firman hari ini adalah bahwa tidak ada seorang pun yang dapat dibenarkan atau dibenarkan di hadapan Allah melalui usahanya sendiri. Melalui iman kepada Yesus Kristus kita diperdamaikan dengan Allah.
Dibenarkan di hadapan Allah adalah sebuah deklarasi-legal dari Allah sendiri, bahwa kita, orang-orang berdosa sudah dibebaskan dari dosa dan dibenarkan, berdasarkan iman kita kepada Yesus Kristus.
Akan tetapi, dibenarkan oleh Allah adalah sebuah permulaan dari perjalanan kita mengikuti Kristus. Dengan dibenarkan oleh Allah, kita menerima Roh Kudus yang akan menuntun kita kepada hidup yang menyenangkan Allah. Dan Buah-buah Roh (Galatia 5: 22-23) akan tumbuh di dalam kehidupan kita, sebagai orang-orang yang sudah dibenarkan oleh Allah karena iman percaya kita. Dengan dibenarkan oleh Allah dengan iman percaya, hidup kita akan mengarah ke suatu transformasi yang sejalan dengan rencana keselamatan Allah.
Scripture
About this Plan

Renungan ini akan mengingatkan betapa pentingnya untuk bisa berada di dalam Tuhan. Setiap pribadi sangat membutuhkan Tuhan untuk bisa mencapai kehidupan yang akan membawa kita kepada kemuliaanNya.
More
Related Plans

Close Enough to Change: Experiencing the Transformative Power of Jesus

Parties - Empowered to Go!

The Art of Being Still

Christian Foundations 10 - Beliefs Part 2

God's Waiting Room

Acts 21:1-16 | Preparing for Death

Called Out: Living the Mission

I'm Just a Guy: Who's Angry

Hebrews Part 1: Shallow Christianity
