Keluaran: Dari Penderitaan Menuju KeselamatanSampel

Mengenal Tuhan Yang Mendengarkanku

Ada sebuah melodi yang, ketika kita mendengarnya, bergema di sepanjang Alkitab. Meskipun lirik setiap narasi berbeda, mereka membawa ritme yang bahkan hingga kini terus berulang dalam kehidupan kita.

Dalam kisah Keluaran, melodi ini dimulai dengan nada yang sedih. Kisahnya dimulai dengan penderitaan, penindasan yang begitu dalam, hingga teriakan bangsa Israel naik ke surga. Bayangkan: sebuah bangsa yang mengeluh di bawah beban perbudakan, merindukan pembebasan, dan mendambakan harapan.

Saksikanlah adegan penderitaan Israel ini. Biarkan diri kita merasakan keputusasaan mereka dan mendengar teriakan mereka saat menunggu Tuhan yang membela, menyediakan, mengampuni, dan menebus.

Lalu, mengapa kita harus peduli dengan kisah pembebasan bangsa Ibrani kuno ini? Karena jika kita ingin memahami pribadi Yesus, seorang yang sejak kecil terbenam dalam kisah bangsa Israel, kita harus memahami Keluaran.

Seperti bangsa Israel, kita mungkin merasa terlupakan, tertekan oleh keadaan, atau sangat menginginkan perubahan. Namun, kisah pembebasan bangsa Israel menunjukkan sesuatu yang mendalam: Tuhan melihat, mendengar, dan bergerak mendekat kepada mereka yang membutuhkan.

Meskipun kita terpisah ribuan tahun, kita dan bangsa Israel masih berbagi melodi Keluaran yang sama: penciptaan, perbudakan, pembebasan, dan pembaruan.

Kita diciptakan Tuhan untuk hidup dalam komunitas penuh kasih dengan-Nya dan ciptaan-Nya. Namun, kita jatuh ke dalam Mesir pribadi kita, kita menjadi budak bagi dosa-dosa yang begitu mudah mengikat kita. Keangkuhan, keserakahan, dan nafsu kita menuntut pembebasan yang hanya bisa diberikan oleh Sang Pembebas Ilahi. Kita perlu diselamatkan dari Mesir pribadi kita.

Pada masa paling gelap dalam sejarah Israel, Tuhan tanpa henti menyatakan diri-Nya sebagai Yang membela, menyediakan, mengampuni, dan menebus. Teriakan bangsa Israel telah didengar, dan Penyelamat mereka telah datang.

Penyelamatan kita datang melalui Yesus, Tuhan yang menyelamatkan.

Saat kehilangan orang yang kita kasihi menyelimuti sukacita kita dengan bayangan, Tuhan Yesus berdiri bersama kita. Ketika beratnya tanggung jawab pribadi begitu menekan, Tuhan Yesus memberikan kita kekuatan melalui kehadiran-Nya yang penuh penghiburan. Saat rasa malu menguasai hati kita, Tuhan Yesus mengarahkan pandangan kita kepada-Nya dan masa depan yang penuh harapan, kedamaian, dan sukacita.

Selama beberapa hari mendatang, kita akan mengeksplorasi bagaimana Tuhan Yesus adalah penggenapan sejati dari rencana penyelamatan Tuhan bagi umat manusia. Melalui Dia, dan hanya Dia, Anda juga dapat menemukan jalan Keluaran Anda.

Perenungan:

Area mana dalam hidup Anda yang sedang bergumul dan perlu mengalami kemerdekaan dari Tuhan?

Doa:

Tuhan, terima kasih atas kebebasan yang telah Tuhan Yesus menangkan bagiku. Tolong aku untuk melihat-Mu dalam nyanyian perjalanan Keluaran dalam hidupku. Amin.