Pentingnya YesusSampel

Hamba Terpilih

DOA: Luangkan beberapa saat untuk mengakui dosa-dosamu kepada Tuhan dan kemudian bersyukurlah kepada-Nya karena pengampunan-Nya.

BACA: Yesaya 42:1-9

RENUNGKAN: Bacaan kita hari ini adalah yang pertama dari empat "nyanyian Hamba Tuhan" yang kita temui di sepanjang kitab Yesaya (lihat "Nubuatan Lain tentang Juru Selamat"). Pada saat Yesaya mengeluarkan nubuatan ini, tidak diragukan lagi bahwa ia sedang memikirkan bangsa Israel. Tapi Tuhan memakai perkataan Yesaya untuk juga menyampaikan sesuatu tentang Mesias yang akan datang. Jadi apa yang kita pelajari dari hamba yang unik ini?

Dia dipilih oleh Tuhan (ayat 1). Israel telah dipilih oleh Tuhan sejak lama ketika Tuhan berjanji menjadikan keluarga Abram menjadi "bangsa yang besar" (Kejadian 12:2). Yesaya bernubuat bahwa suatu hari seorang Juru Selamat yang akan datang akan dipilih oleh Tuhan secara unik.

Dia adalah alat keselamatan Tuhan (ayat 6). Sejak kelahiran orang-orang pilihan, maksud dari Tuhan adalah membawa berkat kepada semua manusia melalui mereka (Kejadian 12:3). Yesaya menulis di atas tema itu dan berkata bahwa hamba itu akan dipenuhi oleh Roh Tuhan dan akan menegakkan keadilan bagi semua, termasuk yang lemah dan tertekan ("buluh yang patah" dan "sumbu yang pudar" [Yesaya 42:3]).

Pada pembaptisan-Nya, Yesus dipenuhi oleh Roh Kudus (Matius 3:16); karena kematian dan kebangkitan-Nya, Ia membuka jalan keselamatan bagi semua manusia. Yesus sendiri berkata bahwa Dia adalah penggenapan dari kutipan ayat ini (Matius 12:15-21). Ketika orang-orang Farisi bersekongkol untuk membunuh-Nya, Yesus menarik para murid-Nya ke samping dan memakai kutipan ayat ini untuk menjelaskan bahwa Dia adalah- Mesias yang dijanjikan Tuhan.

Terjalin dalam Perjanjian Lama adalah kisah dari Juru Selamat yang Tuhan rencanakan untuk diutus, dia yang akan menyelamatkan manusia dari dosa mereka dan memberikan mereka relasi yang sebenarnya dengan Tuhan yang hidup. Pada saat kita mencapai Perjanjian Baru, kita akan mengetahui bahwa Juru Selamat itu tidak lain adalah Yesus Kristus. Semakin sering Anda membaca Alkitab, semakin Anda mengetahui bahwa Alkitab adalah "kisah-Nya."

TERAPKAN: Siapakah yang lemah dan tertekan--"buluh yang patah" dan "sumbu yang pudar"-di dunia Anda? Bagaimana Anda menjadi alat keadilan Tuhan bagi mereka?

DOA: Tuhan Allah, ada begitu banyak area ketidakadilan di dunia ini. Aku minta agar Engkau memberiku keberanian dan pengakuan untuk menegakkan keadilan dalam satu situasi pada hari-hari ke depan.