Pentingnya YesusSampel

Perjanjian Baru
Kelahiran Yesus
SEJAK 1965 KETIKA PERTAMA KALI MUNCUL sebagai acara televisi spesial, A Charlie Brown Christmas mungkin telah menyampaikan intisari daripada Injil melebihi khotbah sepanjang 30 menit yang pernah ada. Dalam acara itu, Charlie Brown, seorang tokoh kartun dari komik Peanuts, yang sedang mencari makna yang sebenarnya dari Natal hanya untuk dikecewakan. Akhirnya, teman Charlie yang suka menghisap jempol, Linus, berjalan ke sebuah panggung kosong dan membaca Injil Lukas, "Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud" (Lukas 2:11 PBTB2). Linus menutupnya dengan berkata, "Dan itulah makna daripada Natal, Charlie Brown."
Terlepas dari komersialisasi dan sekularisasi yang semakin besar dari musim liburan, kebanyakan orang hari ini masih merasa lapar untuk mengetahui apa Natal itu. Lima bacaan kita yang berikutnya tentang kelahiran Yesus akan membantu kita memahami makna daripada Natal. Kita akan membahas kisah dari Yusuf dan Maria yang bepergian ke Betlehem, kelahiran yang tidak disangka di palungan, dan para gembala, malaikat, dan penghuni surga menyambut anak spesial ini.
Anda akan mengetahui bahwa kelahiran Yesus bukanlah tindakan kebetulan; kita melihat dengan jelas Tuhan sedang bekerja mengatur peristiwa indah ini. Beberapa kali Tuhan mengutus malaikat-malaikat untuk mengumumkan pesan penting atau memandu orang-orang tertentu pada momen penting. Ketika Anda memikirkannya, fakta bahwa anak ini dilahirkan oleh seorang perawan dan ditakdirkan untuk menjadi Mesias yang dijanjikan adalah sebuah konsep pengusik pikiran yang bisa diterima. Itu tidak pernah terjadi sebelumnya. Tuhan haruslah mengambil tindakan luar biasa untuk menyampaikan kebenaran ini.
Anda juga akan mengetahui beberapa referensi dari nubuatan Perjanjian Lama. Seperti yang kita temukan di dalam bacaan lebih awal dari Pentingnya Yesus, Tuhan telah memberikan banyak petunjuk tentang masa depan, pratinjau dari peristiwa yang akan datang, bahwa Ia sedang berencana untuk mengurus Juru Selamat ke dunia. Kabar baiknya adalah waktunya tiba pada akhirnya. Tidak ada lagi pratinjau; ini waktunya untuk acara utama. Tuhan memasuki dunia dalam rupa manusia Putera-Nya, Yesus.
Pada akhirnya, mempesona untuk melihat bagaimana semua orang yang berbeda di dalam bacaan berikutnya menanggapi kedatangan Yesus. Yusuf dan Maria, para gembala dan orang-orang bijak, para pemimpin agama, dan Raja Herodes semuanya bergumul dengan apa yang sedang terjadi. Berabad-abad kemudian, kita bisa lebih menghargai kebenaran yang dinyatakan dalam salah satu nama yang dipakai untuk menyebut Yesus: Imanuel, "Tuhan beserta kita." Jangan percaya begitu saja. Paling baik jika Anda menemukan makna Natal yang sebenarnya sendiri, dan itulah inti dari bagian berikutnya, Charlie Brown.
Perkenanan Tuhan
DOA: "Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku, sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya" (Lukas 1:46-48).
BACA: Lukas 1:26-56
RENUNGKAN: Bagaimana perasaan Anda jika seorang malaikat menampakkan diri kepada Anda? Saya pikir saya akan diam dan tidak bergerak; kemungkinan besar, saya akan lari. Alkitab menyatakan bahwa Maria " terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya" (ayat 29) dan takut (ayat 30), tapi setidaknya ia tinggal diam dan mendengarkan. Mungkin ia merasa bahwa ini adalah pembawa pesan dari Tuhan (ayat 26).
Maria adalah salah satu pahlawan terhebat dalam Alkitab, buktinya malaikat menyatakannya secara luar biasa (ayat 30). Itu menimbulkan sebuah pertanyaan penting: bagaimana kita bisa mendapatkan perkenanan Tuhan hari ini? Mari kita lihat lebih dekat bagaimana Maria merespon pengunjung yang mengejutkan ini untuk melihat apakah kita bisa menemukan beberapa petunjuk.
Pertama, perhatikan bahwa ia yakin akan relasinya dengan Tuhan. Dia tidak sombong, atau berpura-pura merendah. Dia melihat dirinya sebagai "hamba Tuhan" (ayat 38). Sebagai pengikut Yesus hari ini, kita juga mendapat perkenanan dari Tuhan, bukan karena apapun yang kita perbuat melainkan karena apa yang Dia perbuat untuk kita (Efesus 2:8-10). Maria menunjukkan bahwa Tuhan memakai orang-orang yang percaya diri dengan rendah hati di dalam Dia.
Kedua, kita melihat kerelaannya untuk hidup dengan iman (ayat 38. 45). Dia mengingatkan kita akan pahlawan Alkitab lain, Abraham, yang meninggalkan segalanya untuk mengikuti perintah Tuhan (Kejadian 12:1-9), fakta yang bergema di dalam Alkitab (Roma 4:3; Ibrani 11:8-12). Maria mengajarkan kita kekuatan untuk percaya dan bertindak menurut Firman Tuhan.
Terakhir, kita melihat hatinya yang tertuju kepada Tuhan (ayat 46-55). Nyanyian Maria (seringkali disebut dengan Magnifikat) dipenuhi dengan gambaran-gambaran Perjanjian Lama dan menandakan bahwa ia adalah seorang wanita muda yang menghabiskan waktu dengan merenungkan Kitab Suci. Maria mengajarkan kita makna dari dipenuhi dengan Firman Tuhan.
Ayat kita juga mengandung salah satu dari ayat paling terkenal di dalam Alkitab, "Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil" (ayat 37). Pendek dan positif, pasti ini memberikan kita harapan ketika hidup penuh dengan tekanan. Dalam konteksnya, ayat ini menunjukkan bahwa Tuhan ikut campur dalam hidup manusia, seperti Maria, yang menumbuhkan gaya hidup yang setia mencari Dia terlepas apakah dia berada dalam sorotan atau tidak.
TERAPKAN: Sifat-sifat Maria mana yang paling Anda lihat dalam hidup Anda? Yang mana yang Anda inginkan lebih banyak dalam hidup Anda?
DOA: Tuhan, aku ingin lebih lagi mencari-Mu dalam hidupku, tapi aku tidak selalu tahu bagaimana. Tunjukkan aku beberapa cara praktis aku mendapatkan perkenanan-Mu hari ini.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini

Dalam 100 kutipan ayat dari Alkitab yang dipilih dengan saksama, Anda akan menemukan siapa Yesus itu dan mengapa Dia begitu penting - bahkan mengubah hidup. Lewat bacaan-bacaan Perjanjian Lama dan Baru, Anda akan menemukan mengapa Allah mengutus Yesus, apa yang Yesus ajarkan, bagaimana Dia memperlakukan manusia, mengapa Dia melakukan mukjizat, dan makna dari kematian-Nya, pentingnya kebangkitan-Nya, dan apa yang Alkitab katakan tentang kedatangan-Nya yang kedua.
More
Rencana Terkait

Segenap Diriku Bagi Yang Maha Tinggi

Firman Tuhan Berbicara, Bagian 1

Cahaya Pengharapan

Telusur Jalan Keselamatan

Hi Lawan: Rencana Permainan Alkitabiah untuk Atlet Kristen

Membangun Untuk Kekekalan

5 Janji Allah Yang Dapat Dipegang Saat Hidup Anda Terasa Goyah

Iman dan Integritas: 17 Hari Bersama Kitab Ester

Kamu, Pasangan, dan Tuhan.
