Tenanglah, Hai Jiwaku!Sample

DAY 7. MENGAPA ENGKAU TERTEKAN, HAI JIWAKU? "Mengapa engkau tertekan hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada ALLAH! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan ALLAH-ku." (Mazmur 43:5) Keadaan jiwa yang tertekan membuat kita sulit untuk mengerti kehendak dan tuntunan Tuhan, membuat kita sulit masuk dalam hadirat Tuhan, dan akhirnya membuat kita sulit untuk melihat kebaikan Tuhan dalam hidup kita. Ayat di atas menceritakan tentang jiwa yang tertekan tetapi juga memberikan solusi bagi setiap jiwa yang sedang tertekan hari-hari ini. Let's practise these two. 1\. Berharaplah kepada Tuhan Kadang, memang Tuhan mengizinkan masalah datang untuk menarik kita lebih dekat dan lebih mengerti Dia. Tuhan itu bukan harapan terakhir, Tuhan itu adalah satu-satunya harapan dan kepastian dalam hidup kita. Kembalilah berharap kepada Tuhan, karena pengharapan kepada Tuhan tidak akan pernah mengecewakan. 2\. Bersyukurlah kepada Tuhan. Seringkali, berkat dan mukjizat Tuhan ada di dalam packaging "masalah". Ketika kita mengucap syukur atas setiap peristiwa yang terjadi, kita seperti sedang membuka bungkusan luar dari masalah kita dan segera akan melihat isinya. Jangan biarkan jiwa kita semakin tertekan; berharaplah dan bersyukurlah kepada Tuhan. Mari ubah tekanan menjadi pijakan untuk mengalami Tuhan di musim ini. Come on!