Renungan Harian Orangtua Dan Anak "Divine InterventionSample

Kapankah biasanya kita akan merasa sangat takut menghadapi seseorang? Biasanya kita akan merasa takut ketika kita memiliki kesalahan terhadap orang tersebut, benar bukan? Misalnya ketika kita melanggar perintah dari orangtua kita, pasti kita akan takut menghadapi mereka. Atau ketika kita melakukan kesalahan di pekerjaan kita, biasanya kita akan menghindari atasan kita.
Dosa dan kesalahan membuat kita hidup dalam ketakutan. Tapi ayat hari ini menguatkan kita bahwa kasih yang sesungguhnya melenyapkan ketakutan dan memberikan kita keberanian. Bukan berarti kasih memberi kita kebebasan untuk melakukan hal-hal yang tidak baik dan bertindak semena-mena, tapi justru karena kita tahu betapa besarnya kasih Tuhan dalam kehidupan kita, hal itu membuat kita akan bertindak dengan sangat hati-hati dan berusaha sebisa mungkin untuk menyenangkan hati-Nya. Bahkan ketika kita gagal dan kembali melakukan hal-hal yang tidak berkenan kepada-Nya, kita bisa tetap datang dengan penuh keberanian karena kita tahu bahwa Ia akan mengampuni kita.
Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita pun harus menjadi pribadi-pribadi yang menebarkan kasih di mana pun kita berada. Ketika orang lain melakukan kesalahan kepada kita, bagaimanakah reaksi kita? Bisakah kita tetap menunjukkan kasih yang membuat mereka tidak merasa ketakutan lagi saat menghadapi kita? Sebaliknya mereka bisa mengakui kesalahan mereka dan belajar menjadi lebih baik lagi di waktu-waktu mendatang? Ingatlah bahwa kasih yang sejati akan melenyapkan ketakutan.
Renungan untuk Orangtua
Ketika anak-anak Anda melakukan kesalahan, apa respon Anda? Beranikah anak-anak Anda mengakui kesalahan mereka di hadapan Anda atau apakah mereka memilih untuk bersembunyi dari Anda? Maukah Anda belajar untuk menjadi orangtua yang mengampuni sehingga anak-anak Anda dapat dengan penuh keberanian datang kepada Anda bahkan saat mereka melakukan kesalahan?
Renungan untuk Anak-anak
Ketika kalian melakukan kesalahan, mungkin orang tua kalian akan marah kepada kalian. Tapi sebenarnya kemarahan itu juga merupakan salah satu cara mereka menunjukkan kasih mereka kepada kalian, karena mereka ingin kalian mendapatkan hal-hal terbaik dalam hidup kalian. Maukah kalian memaafkan orang tua kalian yang mungkin sudah menyakiti hati kalian dan tetap datang kepada mereka saat kalian melakukan kesalahan serta mengakuinya dihadapan mereka?
Saat Teduh Keluarga
Kasih yang sejati adalah kasih yang saling mengampuni. Jadikan momen doa ini menjadi momen di mana setiap anggota keluarga saling mengampuni dan belajar untuk lebih saling menerima juga satu sama lain.
Scripture
About this Plan

Manusia sangatlah terbatas. Kita tidak akan bisa mengatasi setiap masalah atau tantangan yang kita hadapi sendirian. Namun kita memiliki Tuhan sangat hebat, yang mengasihi kita, memiliki rencana yang indah dalam hidup kita, menerima kita apa adanya, dan mendengarkan setiap doa-doa kita. Melalui renungan ini, anak-anak akan belajar bahwa mereka bisa menjadi anak yang percaya diri, bukan karena kehebatan mereka tapi karena Tuhan yang ada bersama dengan mereka.
More
Related Plans

HEAL BOLDLY: Healing Is Holy Work - a 5-Day Devotional Journey for Women Ready to Heal, Grow, and Rise

Consciousness of God's Presence

Heart of Worship

LIVE BOLDLY: Embracing the Abundant Life You Were Born for - Embracing the Abundant Life You Were Born For

Gems of Motherhood~ Letters to a Mama: 20ish Things I Wish I Knew Before Becoming a Mom

Whiskers & Prayers: Devotionals for Cat Lovers

Start Strong: 7 Prayers for Bold New Beginnings

The Unworthy Parent: God’s Grace in Your Gaps

Note to Self: Helpful Reminders for Healthier Relationships
