Puasa Daniel 21 Hari by FGCCSample

Paulus dan Silas dipenjara oleh karena Injil. Pada waktu tengah malam, mereka sedang berdoa dan menyanyikan lagu ketika itu sebuah gempa bumi yang dahsyat mengguncang penjara tersebut dan menyebabkan rantai mereka dan pintu-pintu penjara terbuka. Penjaga penjara yang awalnya berpikir semua tahanan sudah melarikan diri, hampir-hampir bunuh diri. Ia dicegah oleh Paulus, dan melalui kejadian ini, kepala penjara tersebut dan seluruh keluarganya percaya dan mendapatkan keselamatan.
Kuasa dari doa dan penyembahan korporat mampu mengguncang alam natural. Seorang Paulus dan Silas bisa mengguncang seluruh kota, penyembahan dan doa yang mereka panjatkan mampu mengguncang seluruh penjara. Dua orang cukup untuk melakukan apa yang perlu dilakukan di dalam kerajaan Allah.
Pokok Doa:
• Berdoalah supaya orang-orang percaya bisa memiliki kehidupan doa dan penyembahan yang kuat.
• Berdoalah supaya mereka yang sedang mengalami masa-masa yang sulit bisa terus menyembah Tuhan.
Scripture
About this Plan

Daniel telah menjadi contoh dalam hal berdoa dan berpuasa. Saat itu Daniel berpuasa untuk bangsanya yang sedang menghadapi kesukaran besar. Dia berkabung selama 21 hari, menghindari makanan yang sedap, menghindari daging dan anggur. Melalui doa dan puasa, Daniel menunjukkan ketergantungannya kepada Tuhan dan kesungguhan hatinya untuk keselamatan bangsanya. Mari kita berdoa dan berpuasa, untuk terobosan pribadi, keluarga, gereja, sekolah, pekerjaan, kota dan bangsa, serta persiapan menyambut Jumat Agung dan Paskah.
More
Related Plans

Simon Peter's Journey: 'Grace in Failure' (Part 1)

The Holy Spirit: God Among Us

Everyday Prayers for Christmas

The Bible in a Month

Sharing Your Faith in the Workplace

Positive and Encouraging Thoughts for Women: A 5-Day Devotional From K-LOVE

Never Alone

Who Am I, Really? Discovering the You God Had in Mind

Gospel-Based Conversations to Have With Your Preteen
