ALAMI MUKJIZAT PADA KESEMPATAN KEDUASample

Langkah pemulihan belajar dari Simon Petrus untuk alami mukjizat kesempatan kedua adalah:
3. Fokus hanya pada sumber berkat, sumber mukjizat bukan pada berkat atau mukjizatnya
Waktu Yohanes berkata itu Tuhan, maka yang luar biasa, Simon Petrus meninggalkan jala yang penuh ikan-ikan, berkat dan mukjizat yang baru saja mereka dapatkan, untuk berenang serta fokus menghampiri Tuhan Yesus. Bagaimana dengan hidup kita, apakah kita lebih berfokus pada berkat dan mukjizat yang kita peroleh? Biarlah tetap fokus utama kita adalah Tuhan Yesus, sang sumber mukjizat.
Luar biasa bahwa mukjizat yang diperoleh yaitu 153 tiga ekor. Angka ini berbicara tentang 153 jenis ekor ikan dari semua jenis ikan yang ada di Danau Galilea. Kita percaya semua jenis berkat dan mukjizat Tuhan sudah sediakan dalam hidup kita. Angka 153 juga mempunyai arti The Son of God, Anak Allah yaitu Tuhan Yesus, yang sanggup memberkati, memberikan mukjizat, terobosan dalam hidup, dan menyediakan kebutuhan kita.
Tetap buka hati Anda, ingat kebaikan Tuhan Yesus dan mulai naikkan syukur kepada-Nya. Izinkan Roh Kudus memenuhi hati Anda saat ini. Mari minta tuntunan Roh Kudus.
Tuhan Yesus memberkati.
DOA: Bapa di dalam nama Tuhan Yesus, ajar Saya tetap setia kepada-Mu sampai selama-lamanya. Amin.
Scripture
About this Plan

Sebagai orang percaya, kita pasti pernah mengecewakan Tuhan dalam hidup kita. Rencana ini akan membawa Anda selama 4 hari untuk memahami langkah pemulihan Simon Petrus mengalami mukjizat pada kesempatan kedua yang Yesus berikan setelah menyangkal-Nya selama tiga kali. Disadur dari HM Ministry.
More
Related Plans

Unapologetically Sold Out: 7 Days of Prayers for Millennials to Live Whole-Heartedly Committed to Jesus Christ

The Lies We Believe: Beyond Quick Fixes to Real Freedom Part 2

Homesick for Heaven

FruitFULL - Faithfulness, Gentleness, and Self-Control - the Mature Expression of Faith

Let Us Pray

Stormproof

Ruth | Chapter Summaries + Study Questions

Breath & Blueprint: Your Creative Awakening

Faith in Hard Times
