Info Rencana

Menciptakan Kebiasaan yang Lebih BaikSampel

Creating a Better Normal

HARI KE 4 DARI 7

Batasan-batasan Sehat dari Teknologi



Teknologi dan media sosial adalah dua karunia terhebat dari generasi kita. Luar biasa bagaimana kita bisa menyebarkan Injil, tetap terhubung dengan teman-teman di seluruh bumi, dan membagikan kata-kata penyemangat hanya lewat sebuah layar. Namun bahkan karunia yang hebat membutuhkan batasan-batasan yang bijak.



Jika kita tidak berhati-hati, media sosial bisa menghabisi hidup kita, memicu rasa dibanding-bandingkan, dan menambah perasaan cemas dan tertekan. Saat kita terlalu sibuk melihat-lihat kehidupan orang lain, kita melewatkan kehidupan kita yang sebenarnya.



Kebenarannya adalah, Tuhan sudah memberikan setiap daripada kita waktu yang terbatas di bumi, dan kita ingin menggunakannya sebaik mungkin. Jadi, kita harus bertanya pada diri kita—apakah waktu kita di media sosial memuliakan Tuhan dan orang lain, atau mengalihkan kita dari Tuhan dan orang lain?



Ilmu pengetahuan berkata pada kita bahwa menjadi kecanduan terhadap teknologi itu jauh terlalu mudah. Mendapatkan like di media sosial membuat otak kita mendapatkan dopamin—suatu zat kimia yang membuat senang yang dilepaskan ketika kita melakukan sesuatu yang baik.



Masalahnya adalah, otak kita tidak dirancang untuk mengalami dopamin sebanyak itu dengan sangat cepat. Dan perusahaan media sosial tahu hal ini. Kenyataannya, mereka merancang aplikasi agar setiap kali Anda membukanya, Anda tidak tahu apakah Anda akan mendapatkan like atau tidak. Rasa berharap itu—bahkan melebihi like itu sendiri—menghasilkan dopamin yang begitu mencandu yang menurut para peneliti sama seperti berjudi.



Lagi, teknologi bukanlah sang musuh di sini. Namun, seperti yang Paulus ingatkan kepada kita:



"Segala sesuatu halal bagiku," tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak mau membiarkan diriku diperhamba oleh apa pun. 1 Korintus 6:12 PBTB2



Tidak mengapa kita menggunakan teknologi dan media sosial. Kita hanya harus memiliki batasan-batasan yang tepat untuk memastikan media sosial dan teknologi tidak memperbudak kita.



Kita juga perlu berhati-hati supaya kita tidak berusaha memakai media sosial untuk melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Ini seringkali bisa memulai perdebatan dan merusak hubungan, jadi penting untuk diingat bahwa bahkan di zaman Alkitab, orang akan menyimpan percakapan penting untuk pertemuan tatap muka langsung. Lihatlah ayat ini dalam 2 Yohanes:



Sungguhpun banyak yang harus kutulis kepadamu, aku tidak mau melakukannya dengan kertas dan tinta, tetapi aku berharap datang sendiri kepadamu dan berbicara berhadapan muka dengan kamu, supaya sempurnalah sukacita kita. 2 Yohanes 1:12 PBTB2



Media sosial dan teknologi adalah karunia yang hebat, namun dibutuhkan tanggung jawab. Mari kita menciptakan kebiasaan yang lebih baik dengan menetapkan batasan-batasan yang tepat, menggunakannya dengan benar, dan menyeimbangkan interaksi daring kita dengan hubungan tatap muka langsung.



Doa: Tuhan, berikan aku hikmat untuk mengetahui batasan-batasan yang dibuat dalam penggunaan media sosial dan teknologi. Bantulah aku untuk mengelola waktuku dengan baik dan mengambil setiap kesempatan untuk melayani dan mengasihi orang lain seperti Engkau. Di dalam nama Yesus, amin.



Tantangan: Buatlah batasan-batasan untuk penggunaan media sosial dan teknologimu. Pertimbangkan untuk satu hari libur dari media sosial, dan bicarakan apa yang Anda pelajari dengan teman yang terpercaya.


Hari 3Hari 5

Tentang Rencana ini

Creating a Better Normal

Di tengah krisis dan ketidakpastian, banyak dari kita berusaha untuk kembali ke kondisi normal. Tapi bagaimana jika inilah waktunya untuk menciptakan normal yang lebih baik lagi sebagai gantinya? Dalam rencana bacaan 7-h...

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Life.Church yang telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: https://www.life.church/

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami