40 Renungan Harian Untuk Masa PrapaskahSampel

Tuhan Berbicara melalui Ciptaan-Nya

Ikhtisar Mingguan:

Anda dan saya telah diberi anugerah komunikasi yang tak ternilai dengan Tuhan. Minggu lalu kita belajar tentang proses untuk melembutkan hati kita dan peka terhadap Tuhan. Minggu ini kita akan belajar beberapa cara lain untuk menerima benih firman-Nya. Semoga persatuan Anda dengan Tuhan bertambah sementara Anda melakukan perbincangan yang terus menerus bersama Bapa surgawi yang pengasih dan maha hadir.

Firman Tuhan: “Sebab sifat-sifat-Nya yang tidak tampak, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat tampak dan dipahami dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih.” Roma 1:20

Renungan:

Alam memiliki kemampuan untuk memberikan damai kepada saya dengan cara yang tiada duanya. Tentu saja saya terganggu oleh serangga atau lelah saat mendaki gunung. Tapi melihat keindahan, kreativitas, dan kerumitan dari apa yang sudah Tuhan ciptakan telah memberikan suatu dampak luar biasa pada kehidupan rohani saya. Pernahkah Anda menghabiskan waktu dengan ciptaan Tuhan? Mungkin itu mendaki gunung, berbaring di pantai, berenang di laut atau danau, memancing, memandang lembah yang besar, berkendara melewati pegunungan, melihat badai petir atau sekadar bermain ketika hujan. Luangkan waktu beberapa saat untuk merenungkan hal itu dan apa yang Anda rasakan. Melihat ke belakang, apakah Anda pikir Anda mungkin merasakan kehadiran Tuhan? Apakah kekaguman dan keajaiban alam memberikan Anda rasa damai, atau membuat Anda memikirkan Tuhan?

Semakin saya mengenal Tuhan semakin bertumbuh kekaguman dan rasa syukur saya akan ciptaan-Nya. Roma 1:20 menyatakan bahwa “Sebab sifat-sifat-Nya yang tidak tampak, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat tampak dan dipahami dari karya-Nya sejak dunia diciptakan.” Alam dimaksudkan untuk menyatakan kepada kita “sifat-sifat yang tidak nampak” daripada Tuhan. Dan kitab suci menjelaskan bahwa Tuhan sedang bekerja di dalam ciptaan-Nya—memelihara dan mengatur segala yang terjadi di dunia. Mazmur 147:8-9, 15-18 memberitahu kita,

Dia, yang menutupi langit dengan awan-awan, yang menyediakan hujan bagi bumi, yang membuat gunung-gunung menumbuhkan rumput. Dia, yang memberi makanan kepada hewan, kepada anak-anak burung gagak, yang memanggil-manggil.... Ia menyampaikan perintah-Nya ke bumi; dengan segera firman-Nya berlari. Ia menurunkan salju seperti bulu domba dan menghamburkan embun beku seperti abu. Ia melemparkan air batu seperti pecahan-pecahan. Siapakah yang tahan berdiri menghadapi dingin-Nya? Ia menyampaikan firman-Nya, lalu mencairkan semuanya, Ia meniupkan angin-Nya, maka air mengalir..

Saat Anda melihat hewan makan, Anda sedang menyaksikan penyediaan Tuhan di bumi dan sebagai hasilnya, Anda dapat mengetahui bahwa Dia akan menyediakannya untuk Anda. Saat Anda melihat salju turun, dan musim semi datang untuk melelehkan hawa dingin Anda tahu bahwa Tuhan sedang bekerja di sekeliling Anda dan di dalam hidup Anda. Melewatkan segala yang ciptaan bicarakan kepada kita sama dengan melewatkan sebuah bagian penting dari suara Tuhan.

Anda mengerti, sambli Tuhan melakukan pekerjaan luar biasa merawat dunia yang rusak karena dosa, Dia berjanji untuk lebih memedulikan Anda. Yesus memerintahkan kita di dalam Matius 6:26-30,

Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di surga. Bukankah kamu jauh lebih berharga daripada burung-burung itu? Siapakah di antara kamu yang karena kekhawatirannya dapat menambah sehasta saja pada jalan hidupnya? Mengapa kamu khawatir mengenai pakaian? Perhatikanlah bunga bakung di ladang, yang tumbuh tanpa bekerja dan memintal, namun Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannya pun tidak berpakaian seindah salah satu dari bunga itu. Jadi, jika demikian Allah mendandani rumput di ladang, yang hari ini ada dan besok dibuang ke dalam api, tidakkah Ia akan terlebih lagi mendandani kamu, hai orang yang kurang percaya?

Yesus mengajar kita untuk melihat ciptaan dan mendengarkan ketika mereka menyatakan kepada kita sifat Tuhan. Faktanya, Dia menyuruh kita untuk melakukannya. Anda bisa melihat rumput di padang dan mengenal akan kesetiaan Tuhan yang tidak tergoyahkan bagi Anda. Anda dapat melihat burung-burung dan tidak pernah khawatir apakah Anda akan mendapatkan makanan berikutnya. Alam berkata pada kita bahwa Tuhan sudah dan akan memberi kita selama hari-hari kita. Alam menyuruh kita untuk tidak khawatir karena Tuhan itu berkuasa dan dekat. Alam berkata pada kita bahwa Tuhan itu kreatif, praktis, pandai, penyayang, dan penuh dengan rahasia dan keajaiban. Alam berkata pada kita bahwa Tuhan berbicara.

Tuhan menciptakan rahasia supaya Anda memiliki cara lain yang misterius namun jelas untuk mendengar suara-Nya. Apakah Anda tinggal di kota atau pedesaan, pandanglah ciptaan Tuhan dan dengarkan suara-Nya. Mintalah kepada Dia apa yang Dia ingin Anda ketahui saat Anda melihat segala keajaiban karya tangan-Nya. Biarkan keindahan dan misteri dari semua ciptaan Tuhan memenuhi Anda dengan keinginan yang lebih dalam untuk mengenal Bapa surgawi Anda. Dengarkan Tuhan hari ini dan biarkan hati Anda tergerak saat Anda mengetahui keinginan-Nya untuk berbicara kepada Anda melalui ciptaan-Nya.

Tuntunan Doa:

1. Luangkan waktu untuk pergi keluar melihat ciptaan Tuhan.

2. Sekarang mintalah Tuhan apa yang ingin Ia beritahukan kepada Anda melalui ciptaan-Nya. Biarkan Dia berbicara dengan cara apapun yang Ia kehendaki.

"Sebab sifat-sifat-Nya yang tidak tampak, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat tampak dan dipahami dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih." Roma 1:20

3. Renungkan kebenaran yang Dia ungkapkan dalam hati Anda dan luangkan waktu untuk bersandar dalam hadirat-Nya.

Sebagai anak-anak dari Tuhan yang tak terbatas, misterius maka kita harus belajar untuk menerima dan menghargai misteri. Tuhan rindu untuk berbicara melalui ciptaan-Nya. Dia ingin memuaskan kerinduan hati Anda saat Anda merenungkan misteri dan keindahan dari apa yang tidak akan pernah bisa kita pahami sepenuhnya. Semoga Anda mendengarkan suara Tuhan hari ini ketika Anda mengizinkan Sang Pencipta berbicara melalui ciptaan-Nya.

Bacaan Lanjutan: Mazmur 19