Info Rencana

Menemukan Kebahagiaan Dalam Kristus (SERI 5)Sampel

Menemukan Kebahagiaan Dalam Kristus (SERI 5)

HARI KE 2 DARI 7

Membagikan Apel 


Hyrum Smith menulis, “Ketika saya berumur 8 tahun dan tinggal di kepulauan Hawaii, kelihatannya Natal tahun itu akan menjadi Natal yang cukup menyedihkan bagi keluarga kami. Orang tua saya mengumpulkan kami semua untuk menjelaskan kepada kami (kami adalah 7 orang bersaudara) bahwa kami tidak memiliki cukup uang untuk hari Natal. Setiap dari kami akan memilih satu hadiah yang paling kami inginkan, dan hadiah itu akan menjadi satu-satunya hadiah yang akan kami terima. Smith menyukai apel, jadi ia meminta sekeranjang apel.


Orang tuanya terheran-heran, tetapi pada hari Natal mereka berhasil memberikan Smith “sekeranjang apel tercantik yang pernah saya lihat.” Smith baru tahu beberapa tahun kemudian bahwa karena apel tidak tumbuh di Hawaii, apel-apel itu harus dikirimkan dari tempat lain. Ia telah meminta sebuah hadiah yang sangat mahal!


Ia bercerita, “Segera setelah seluruh keluarga saya membuka hadiah mereka, saya mengambil sekeranjang apel saya dan pergi mencari teman-teman di dekat rumah saya. Dalam waktu beberapa jam, saya telah memberikan semua apel saya. Saya ingat betapa indahnya membagikan apel saya dengan semua teman-teman saya. Kenyataan bahwa mereka telah pergi sebelum matahari terbenam tidaklah merupakan sebuah masalah buat saya.” Dari pengalaman itu, Smith kemudian mendapatkan pengertian mengenai apa yang ia katakan sebagai "mental kelimpahan."


Semakin ceria kita memberi kepada orang lain, semakin berlimpah apa yang kita terima. Kebahagiaan adalah sebuah minyak wangi yang tidak dapat Anda tuangkan kepada orang lain tanpa memperoleh beberapa tetes bagi diri Anda sendiri.


Renungan: Stephen R. Covey melalui bukunya “The 7 Habits of Highly Effective People” membahas mengenai mental kelimpahan. Orang-orang yang bermental kelimpahan adalah orang-orang yang efektif yang berpikir semua kebutuhan hidup sudah tersedia bagi semua orang dalam tatanan hidup yang seimbang sehingga tidak ada yang perlu dikuatirkan. Walaupun mereka tahu tatanan hidup yang seimbang ini dirusak oleh kelompok lain yang bermental serakah. Sebagai orang Kristen kita harus memiliki mental kelimpahan karena hidup kita sudah terjamin didalam Yesus.


Tuhan tidak hanya ingin membuat kita bahagia, Dia juga ingin membuat kita menjadi berguna. (Beth Moore)

Hari 1Hari 3

Tentang Rencana ini

Menemukan Kebahagiaan Dalam Kristus (SERI 5)

Perjalanan hidup manusia tentu selalu ingin menuju pada kebahagiaan. Namun konsep kebahagiaan seperti apa yang perlu ditemukan? Konsep kebahagiaan dalam firman Tuhan berbeda dengan apa yang dunia ajarkan. Lantas, seperti...

More

Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapura) untuk menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: https://www.bcs.org.sg/

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami