Kamu, Pasangan, dan Tuhan.Sampel

Pasangan pertama di Taman Eden

Hai, seneng banget nih udah September. Kamu pernah denger lagu September Ceria nggak? Romantis banget yah, "Milik kita berdua..." Seperti itu di akhir liriknya.

Nah, aku jarang banget ngebahas tentang hubungan atau pasangan di renungan-renungan aku. Padahal hubungan romantis dan percintaan itu kan jadi bagian dari kehidupan kita sebagai orang Kristen juga yah? Alkitab juga ngebahas loh tentang pasangan hidup dan pernikahan. Matius 19:6, berbunyi, "Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."

Sebulan ke depan ini, selama bulan September, aku akan menulis tentang hal tersebut. Aku akan banyak membahas poin-poin dari buku Myles Munroe yang berjudul: The purpose and power of love and marriage. (Recommended, bagus banget!)

Di awal bab, Myles Munroe bicara tentang kisah Adam dan Hawa. Dia bilang ada pernikahan "di dalam taman" dan pernikahan "di luar taman". Di dalam taman Eden, Adam dan Hawa hidup dalam hadirat Tuhan. Di luar taman Eden mereka nggak lagi dalam "coverage" atau naungan kemuliaan-Nya yang aman. Nah, waktu Adam dan Hawa diusir dari Taman Eden, dan tinggal di 'luar taman' ada 3 konsekuensi:

1. Kemuliaan Allah meninggalkan mereka (part paling sedih). Kejadian 3:7.
2. Dengan diusir, mereka mengacaukan rencana Allah untuk pernikahan yang Allah berkati. Kejadian 3:23-24.
3. Mereka menyakiti hati Allah karena ketidaktaatan mereka atas Firman-Nya. (Si Hawa rebel, makan buah dari pohon pengetahuan, si Adam ikutan juga...) Kejadian 3:6.

Intinya lewat analogi ini, kita belajar bahwa pernikahan yang baik adalah pernikahan yang ada dalam hadirat dan naungan Tuhan. Bersama Tuhan di "taman", lebih aman daripada di luar taman. Begitu juga dengan hubungan berpacaran, bersama Tuhan yang jadi nakhoda, jauh lebih baik daripada hanya berdua. Izinkan Roh Kudus menuntunmu dalam hubunganmu hari ini, supaya konsekuensi yang kita tuai tetap baik dan mulia! Amin!

Sahabat KSH, kalau suka sama renungan ini, kamu juga bisa subscribe disini loh: KEAJAIBANSETIAPHARI . Aku bisa mengirimkan renungan pagi setiap hari langsung ke EMAIL kamu :)