Info Rencana

Lebih DekatSampel

Lebih Dekat

HARI KE 1 DARI 16

Ada orang menyatakan bahwa kebahagiaan itu sebuah pilihan karena meyakini bahwa diri sendiri sumber kebahagiaan itu. Menurutnya, kita tidak perlu mencari jauh-jauh untuk mendapatkan kebahagiaan. Dia yakin bahwa bahagia sebatas cara kita memandang kehidupan ini serta bagaimana merespons apa yang terjadi pada kita. Apakah merasa dan mengalami kebahagiaan itu sebuah pilihan yang bergantung pada keputusan kita?

Mazmur 65:5 (TB) mengungkapkan fakta yang bertentangan. Kita berbahagia kalau kita termasuk golongan orang yang telah dipilih Tuhan. Namun pemazmur tidak berhenti pada kata "dipilih Tuhan." Lirik lanjutan membuka pikiran bahwa Tuhan ingin bawa kita mendekat pada-Nya. Tuhan suruh kita masuk ke halaman rumah-Nya. Cukup? Tidak! Tuhan mau kita lebih dekat, masuk rumah-Nya dan dipuaskan oleh segala yang baik di dalamnya. Stop? Tidak! Tuhan mau bahagia kita meningkat bukan karena mengalami suasana rumah seperti lazimnya, tetapi karena kekudusan-Nya nyata dalam rumah-Nya. Betapa besar sukacita yang kita rasakan karena Tuhan yang Maha Kudus hadir.

Menakutkan kalau berbicara tentang kekudusan. Kudus berlawanan dengan najis. Dosa itu najis! Kita manusia berdosa dan tidak berkuasa menguduskan diri sendiri! Dosa-dosa kita terlalu berat, menekan melebihi kekuatan kita, dan menimbulkan putus asa, tapi Firman Tuhan tuliskan bahwa Dia sudah mengampuni semuanya (Mazmur 65:4). Mazmur, pengalaman bersama Tuhan yang dilagukan, bukan diperuntukkan bagi diri sendiri tapi untuk didengar orang lain juga.

Kesimpulan

Kita berbahagia karena Tuhan hadir dalam hidup kita! Dia sudah mengampuni semua dosa kita, memilih kita untuk mendekat kepada-Nya dan terus alami pengudusan-Nya. Iman kepada Tuhan mendorong kita mengakui dengan mulut bahwa Dia senantiasa ingin dekat kita. Komitmen selanjutnya adalah belajar mengenal Tuhan seperti Alkitab tuliskan, oleh petunjuk Roh Kudus. Di sini kita butuh mentor dan komunitas Kristen yang sehat.

Renungkan

Apakah kehadiran Tuhan hanya sekadar koleksi pengetahuan masa lampau atau jadi realitas progresif hidup Anda sehari-hari? Apa yang menghalangi Anda untuk mendekat kepada-Nya? Kapan terakhir kali Anda baca dan merenungkan Alkitab Anda?

Firman Tuhan, Alkitab

Hari 2

Tentang Rencana ini

Lebih Dekat

"Berbahagialah orang yang Engkau pilih dan yang Engkau suruh mendekat untuk diam di pelataran-Mu! Kiranya kami menjadi kenyang dengan segala yang baik di rumah-Mu, di bait-Mu yang kudus," (Mazmur 65:5). Kita berbahagia k...

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Jakarta Praise Community Church yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: https://www.jpcc.org/

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami