Info Rencana

Doktrin-doktrin Tentang Kasih KaruniaSampel

The Doctrines Of Grace

HARI KE 4 DARI 5

Kasih Karunia yang Tak Tertahankan


Sebagai pendosa, kita menginginkan bagian dari kue — kita menginginkan bagian dari keselamatan kita. Namun kebenarannya adalah, kue itu tidak pernah menjadi milik kita sejak awal. Ini adalah pemberian … dan pemberian terhebat yang kita bisa terima. Efesus 2:8-9 menyatakan, "Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman ; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu : jangan ada orang yang memegahkan diri." Iman dan pertobatan adalah pemberian dari Tuhan … tidak ada cara lainnya. Bukan kasih karunia jika ada sesuatu yang harus kita lakukan (lihat Kisah Para Rasul 11:18). Doktrin Kasih Karunia menunjukkan kedaulatan Tuhan di dalam seluruh hidup kita. Dan doktrin yang akan kita fokuskan hari ini adalah kasih karunia Tuhan yang tidak tertahankan, menopang untuk selamanya.



Saya jarang menemui orang Kristen yang menerima pujian karena perpindahan mereka. Jika saya melakukannya, saya mungkin bisa berkata bahwa mereka tidak sungguh-sungguh menangkap kebejatan dari dosa mereka dan kuasa Tuhan yang menebus. Ada sesuatu dari kasih karunia sejati dalam hati yang baru saja diubah yang membuat kita ingin memberikan seluruh kemuliaan kepada Tuhan selama sisa hidup kita. Jika kita memiliki kekuatan untuk menyelamatkan diri sendiri, mengapa banyak orang percaya ketika mereka mendengar Injil namun yang lainnya tidak? Apakah ini karena kita lebih pandai dan lebih sedikit berdosa daripada mereka yang berbalik dari iman? Tentu saja tidak. Kita bisa tahu bahwa bukan perbuatan kita yang menyelamatkan kita, melainkan karena kasih karunia ilahi daripada Tuhan. Inilah yang kami maksudkan dengan kasih karunia yang tak tertahankan.



Ini disebut sebagai Doktrin Kasih Karunia karena alasan tertentu: semuanya kembali ke kasih karunia. Begitu Tuhan menangkap Anda dan membuka dosa-dosa Anda, Injil dipertunjukkan dalam sebuah cara yang sepenuhnya tidak tertahankan. Kami tidak berkata bahwa setiap pengaruh dari Roh Kudus tidak dapat ditahan — malahan, kami menekankan kenyataan bahwa Roh Kudus, dalam pemilihanNya, bisa mengatasi segala pertahanan dan menjadikan pengaruhNya tidak tertahankan. Di dalam 1 Korintus 1:22-24, Paulus berkata, "Orang-orang Yahudi menghendaki tanda dan orang-orang Yunani mencari hikmat, tetapi kami memberitakan Kristus yang disalibkan: untuk orang-orang Yahudi suatu batu sandungan dan untuk orang-orang bukan Yahudi suatu kebodohan, tetapi untuk mereka yang dipanggil, baik orang Yahudi, maupun orang bukan Yahudi, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah." Panggilan pilihan kita kepada DiriNya mengatasi pertahanan daripada Injil. Pertahanan itu tidak bertentangan dengan kedaulatan Tuhan — jika ada, ini membuka kedaulatanNya lebih penuh lagi. Tuhan mengijinkan pertahanan, dan Dia mengatasinya saat Dia memutuskan untuk melakukannya pada waktuNya yang sempurna (mengacu pada Mazmur 115:3 dan Daniel 4:35). Jelas bahwa kasih karunia yang tak tertahankan tidak pernah menyatakan bahwa Tuhan memaksa kita untuk percaya kepadaNya dan mengikuti Yesus melawan kemauan kita; percaya, bertobat dan mengikuti selalu karena kemauan kita sendiri. Intinya, kita akan melawan diri sendiri jika kita mengatakan bahwa Tuhan memaksa kita untuk percaya kepadaNya (baca Roma 9:14-23).



Ajaran Paulus menunjukkan ini semua di seluruh Alkitab, dan menentangnya akan mempertanyakan kehendak Tuhan. Paulus menjawab di dalam Roma 9:20-21 dengan mengatakan, "Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya: 'Mengapakah engkau membentuk aku demikian?' Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak atas tanah liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu benda untuk dipakai guna tujuan yang mulia dan suatu benda lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa?" Hati kita luar biasa jahat bahkan jika kita ingin mengenal Tuhan, kita tidak akan bisa melakukannya dengan kehendak kita sendiri. Kedosaan kita itu membutakan — sesuatu yang begitu kotor dan tidak bersih tidak akan bisa melihat wajah Tuhan kecuali jika Dia membawa kita kepada DiriNya dahulu. Kasih karunia yang tak tertahankan mengacu kepada pekerjaan Tuhan yang berdaulat untuk mengatasi perlawanan hati kita yang penuh dosa dan memanggil kita kepada Kristus supaya kita bisa diselamatkan. Kita harus sepenuhnya memahami kebejatan total kita agar bisa selaras dengan kasih karunia yang tak tertahankan. Jika kita mati dalam dosa kita, tidak sanggup menyerahkan hidup kita kepada Kristus karena sifat bawaan kita yang rusak, maka kita tidak akan datang kepada Kristus kecuali jika Tuhan memanggil kita secara pribadi, mengatasi perlawanan kita. Roma 8:7-8 menyatakan, "Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya. Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah." Jadi, bagi orang yang berkata bahwa kita bisa memakai kebebasan kita untuk melawan atau menerima kasih karunia Tuhan, ini tidak Alkitabiah. Alkitab mengajarkan bahwa mereka yang ada di dalam daging tidak bisa dan tidak akan berkenan kepada Tuhan. Hanya dengan campur tangan ilahi — sesuai kehendakNya — dan karena Dia memberikan kita sifat bawaan yang baru dan merendah untuk melakukannya. Seperti yang dikatakan Charles Spurgeon, "Kami yakin bahwa perbuatan regenerasi, perubahan, pengudusan dan iman bukankah tindakan dan kuasa dari kehendak bebas manusia, melainkan karena kasih karunia Tuhan yang perkasa, pasti berhasil dan tidak tertahankan." Orang Kristen, pewahyuan ini seharusnya lebih dari pembebasan. Kita tidak lagi memiliki tekanan dari keselamatan kita yang membebani pundak kita; sebaliknya, keselamatan kita ada di dalam tangan Bapa kita yang kekal ... dan dalam tanganNya ada kasih karunia dan kasih karunia.



Oleh Raegan Thornhill






Pertanyaan diskusi untuk dicatat:



1. Pernahkah Anda mendengar atau diajarkan tentang doktrin kasih karunia yang tak tertahankan? Jika iya, menurut Anda apa artinya? Jika tidak, apa reaksi Anda terhadapnya? Mengapa ini adalah doktrin penting untuk dipahami?



2. Menurut Anda apa yang dimaksud oleh Yesus di dalam Yohanes 3:5 terkait "tidak dilahirkan dari air dan Roh”? Apa maksud dari dilahirkan dari air dalam konteks ini? Apakah bacaan itu mengubah pemahaman Anda?



3. Bagaimana kutipan dalam Yehezkiel 36:25-27 merupakan gambaran dari perbuatan regenerasi dan juga bayang-bayang daripada injil?






Lebih banyak lagi di Irresistible Grace

Hari 3Hari 5

Tentang Rencana ini

The Doctrines Of Grace

Rencana bacaan lima hari ini adalah sebuah pelajaran mendalam mengenai doktrin-doktrin tentang kasih karunia. T.U.L.I.P adalah judul dari Teologi yang menekankan kedaulatan Tuhan. Mengagungkan kasih karunia Tuhan adalah ...

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Whole Magazine yang telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://www.thebiblicalcreative.com

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami