Mengenal Kehendak AllahSampel

Kolose 1:9-12

Saya ingin Anda membayangkan pasangan yang duduk di kedai kopi. Dan Anda satu meja di atas. Apakah Anda pernah melakukan ini? Anda hanya semacam menguping. Anda tahu, kedai kopi itu cukup kecil; Anda dapat mendengar hampir setiap percakapan di dalam ruangan. Anda tahu, buka saja laptop Anda sehingga mereka tidak tahu Anda sedang mendengarkan.

Anda berada di meja sebelah, dan ada pasangan di sana. Dan mereka sedang jatuh cinta. Dan mereka benar-benar jungkir balik satu sama lain. Mereka saling menatap, menatap mata satu sama lain. Dan ada kerinduan dan desahan itu. Dan Anda bisa merasakan gairah yang memancar. Dan akhirnya dia menatapnya, dan dia berkata, "Aku ingin mengenalmu." Ada sedikit seringai di wajahnya, sedikit tawa.

Dan Anda berpikir, "Ya, saya tahu apa yang dia maksudkan." Dan dia melihat kembali padanya, dan dia berkata, “Baik. Saya akan mengirimkan Anda sebuah buku yang saya tulis tentang diri saya sehingga Anda dapat membacanya. Dan kau bisa mengenalku.” Dan dia berkata, "Tidak, Anda tahu, saya ingin dekat." Dan dia berkata, “Saya tahu. Itulah sebabnya saya mengirim Anda ke seminar yang berisi tentang hidup saya ini, sehingga Anda dapat merasa lebih dekat dengan saya dalam pengalaman dua hari ini.” Dan dia mengulurkan tangan. Dia meraih tangannya. Dan dia berkata, "Aku ingin bersamamu." Dia berkata, “Yah, itu bagus. Ada kursus di gereja yang bisa Anda ambil di mana Anda bisa bersama saya.”

Lihat, saya tidak berbicara tentang meningkatkan pengetahuan Anda. Pengetahuan membumbung. Pengetahuan memiliki kekuatan untuk membuat Anda sombong, dan itu saja. Hanya itu yang dapat dilakukan ilmu bagi Anda jika dipisahkan dari apa maksud sebenarnya dari ilmu. Itu untuk membuat Anda bertumbuh dalam kasih, bertumbuh dalam iman.

Paulus tiada berhenti-henti berdoa, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengetahuan yang benar, untuk mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna.

KOLOSE 1:9-12

9. Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya, kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu. Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian yang benar, untuk mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna,

10. sehingga hidupmu layak di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah,

11. dan dikuatkan dengan segala kekuatan oleh kuasa kemuliaan-Nya untuk menanggung segala sesuatu dengan tekun dan sabar,

12. dan mengucap syukur dengan sukacita kepada Bapa, yang melayakkan kamu untuk mendapat bagian dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang kudus di dalam kerajaan terang.