Info Rencana

Hidup Berubah: Melalui DukacitaSampel

Living Changed: Through Grief

HARI KE 4 DARI 5

Kesedihan dan Sukacita

Orang biasanya berkumpul bersama ketika kehilangan orang terkasih untuk berbagi kenangan, menceritakan kisah lucu, dan menikmati kebersamaan satu sama lain. Saat kita mendapati diri kita tersenyum, kadang kita merasa bersalah karena mengesampingkan dukacita kita untuk sementara, tetapi kita tidak seharusnya merasa buruk. Tidak ada yang salah dengan mengalami sukacita di tengah kesedihan. Bahkan, kita sering kali dapat merasakan keduanya di waktu yang sama.


Hari keponakan saya melahirkan bayinya adalah hari yang sama kami kehilangan ibunya. Itu adalah hari yang buruk dan hari yang luar biasa. Keluarga kami merayakan kehidupan dan berduka atas kematian di waktu yang sama, di rumah sakit yang sama.


Sesudah ayah saya meninggal, kami membaptis anak perempuan saya dalam perjalanan menuju pemakaman ayah. Baptisannya telah dijadwalkan beberapa minggu sebelumnya dan ayah seharusnya ada di sana untuk merayakan bersama kami. Kami merasakan sukacita dan kesedihan di saat yang bersamaan.


Bahkan setelah bertahun-tahun kemudian, hati saya masih sakit ketika saya memikirkan tentang betapa ayah saya akan sangat senang melihat anak gadis saya lulus SMA atau bersorak bagi anak lelaki saya pada pertandingan sepak bola kejuaraan negara bagian. Hal ini tidak pernah menjadi lebih mudah.


Orang bilang waktu menyembuhkan semua luka, tapi itu tidak benar. Anda tidak pernah sepenuhnya terbiasa merindukan seseorang yang telah pergi. Beban itu tidak hilang. Dengan pertolongan Tuhan, anda menjadi semakin mampu memikulnya. Anda semakin mampu mencampur tawa dan air mata. Sakit hati anda berubah dari luka yang tajam menjadi luka yang tumpul, seperti seharusnya. Bukanlah sebuah pengkhianatan terhadap orang terkasih jika anda tersenyum. Mereka pasti ingin anda menjalani hidup yang bersemangat–kehidupan yang Yesus datang untuk berikan kepada anda.


Dalam kitab Yohanes, Yesus memberi tahu kita “Aku datang supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.”


Ketika dia bangkit dari kubur, Yesus tidak hanya menyelamatkan kita dari dosa. Dia menaklukkan depresi, rasa bersalah, keputusasaan, dan segala sesuatu yang dapat membuat kita terjebak dalam dukacita.Dia berjanji untuk pergi menyiapkan tempat bagi kita agar kita dapat menikmati kekekalan bersama Dia. Tempat di mana tidak ada lagi kematian, tidak ada lagi kesedihan, dan tidak ada lagi air mata.


Karena kekekalan kita aman dalam Kristus, kita memiliki sukacita yang tidak didasarkan pada keadaan saat ini. Ini tidak berarti kita tidak lagi patah hati, tetapi kebahagiaan tidak sama dengan sukacita. Kebahagiaan adalah emosi level permukaan sementara sukacita jauh lebih dalam. Bahkan ketika kita tidak bahagia, bahkan ketika kita sedang berduka atas kepergian orang yang kita kasihi, kita masih memiliki sukacita dalam janji kekekalan bersama Yesus.


Saat anda terus berduka, anda mungkin mendapati diri anda tertawa di menit ini dan menangis di menit berikutnya. Ayo semangat. Melalui naik turunnya kehidupan, Tuhan akan ada bersama anda. Dia konstan. Dia tidak pernah berubah, dan anda bisa percaya Dia menepati janji-Nya. Ketika anda merasa goyah, berpegang teguh lah pada Tuhan dan sukacita keselamatan anda.


Bapa Surgawi, terima kasih karena Engkau mau menghabiskan kekekalan bersama saya dan mengirimkan anak-Mu, Yesus, untuk membuat jalan. Terima kasih Engkau selalu bersama saya dan memikul beban berat saya. Ambillah beban kesedihan saya dan pinjamkan saya kekuatan-Mu. Lindungi saya dengan damai sejahtera-Mu dan ingatkan saya akan sukacita yang saya miliki di dalam-Mu. Amin.


Hari 3Hari 5

Tentang Rencana ini

Living Changed: Through Grief

Kehilangan orang yang dikasihi benar-benar memilukan. Itu adalah rasa sakit yang mengerikan yang tidak seorang pun mengerti kecuali mereka ada di posisi anda. Rencana bacaan 5 hari ini ditulis oleh wanita yang telah meng...

More

Kami ingin berterimakasih kepada Changed Women's Ministries karena telah menyediakan rencana bacaan ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi: http://www.changedokc.com

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami