Info Rencana

Penjelajah Alkitab (Roma)Sampel

Penjelajah Alkitab (Roma)

HARI KE 1 DARI 10

Tuhan Sangat Baik dan Akan Selalu Baik


Mazmur 100:5


Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.





Salah satu cara untuk bersikap baik adalah dengan menunjukkan kepedulian kita. Ketika orang tua, kakek-nenek atau guru kita memarahi atau menghukum kita karena kita melakukan sesuatu yang salah, mereka sebenarnya menunjukkan kepedulian mereka kepada kita karena mereka bermaksud untuk menegur kesalahan kita sehingga kita dapat berubah menjadi lebih baik.


Demikian juga Tuhan peduli pada kita dan Dia akan mengarahkan kita ke jalan yang benar. Ketika kita membutuhkan teguran atau tindakan disiplin, Tuhan akan melakukannya untuk kebaikan kita sendiri.


Ada kalanya kita mungkin tidak mengerti mengapa kita dimarahi oleh orang tua kita karena hal-hal sepele. Namun, saat kita tumbuh dewasa dan semakin dewasa, kita akan menyadari betapa berharganya teguran itu. Ini akan membuat kita merasa lebih menghargai dan berterima kasih kepada orang tua kita. Begitu juga dengan peringatan Tuhan. Tujuan-Nya adalah untuk menyelamatkan kita dari bahaya dan kehancuran yang disebabkan oleh dosa.





Doa


Tuhan yang baik, terima kasih kalau sepanjang hidupku, Engkau begitu baik dan akan selalu baik kepadaku. Amin.




Firman Tuhan, Alkitab

Hari 2

Tentang Rencana ini

Penjelajah Alkitab (Roma)

Renungan harian ini akan membimbing anak-anak melalui setiap buku dalam Alkitab. Pengertian yang baru akan tersingkap melalui renungan yang sederhana dan mudah dipahami. Anak-anak akan mengerti bahwa setiap bagian Alkita...

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: http://www.bcs.org.sg/kidsdevotion

YouVersion menggunakan cookie untuk mempersonalisasi pengalaman Anda. Dengan menggunakan situs web kami, Anda menerima penggunaan cookie seperti yang dijelaskan dalam Kebijakan Privasi kami