Perjanjian Baru dalam 90 HariSampel

Pengantar Galatia
Paulus menulis surat ini bagi para jemaat di Galatia pada sekitar tahun 49 M. Ia membantu merintisnya dan menjaga suatu relasi yang kuat dengan mereka. Karena hal inilah, perkataannya kepada mereka terasa kuat karena ia tidak sungkan untuk berbicara terus terang kepada mereka. Banyak ahli percaya bahwa Paulus sedang marah besar ketika menulis surat ini karena ia takut para jemaat diperdaya oleh guru-guru palsu, dan ia ingin menolong mereka untuk tetap tinggal di jalan kebenaran.
Paulus rindu melihat kesatuan meskipun ada orang-orang Kristen Yahudi dan non-Yahudi. Orang-orang Yahudi berusaha meyakinkan para jemaat non-Yahudi bahwa mereka harus mengikuti hukum Taurat agar diselamatkan. Ia membantah bahwa keselamatan datang melalui iman di dalam Kristus, bukan dari pekerjaan keagamaan mereka.
Tentang Rencana ini

Perjalanan menjelajahi 260 pasal dari Perjanjian Baru selama 90 hari ke depan. Dari Injil Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes, hingga kitab terakhir yaitu Wahyu, Tuhan akan berbicara kepada Anda melalui ajaran-ajaran dari mereka yang diubahkan oleh Juru Selamat kita.
More
Rencana Terkait

Doakan Kebenaran Atas Ketakutan

Kabar Baik: Memberi Semangat kepada Dunia yang Dilanda Krisis

Menantikan Tuhan

Memperoleh Hikmat Tuhan

Lebih Baik Daripada Normal

Bagaimana Mengasihi Orang Yang Berbeda Pendapat Dengan Anda

Memenangkan Pertempuran Dalam Pikiran Anda

Membangun Untuk Kekekalan

5 Janji Allah Yang Dapat Dipegang Saat Hidup Anda Terasa Goyah
