Renungan Harian Rick WarrenSampel

Memulihkan Hubungan: Berbicara Kepada Allah

Langkah pertama menurut Alkitab untuk memulihkan sebuah hubungan adalah dengan berbicara kepada Allah sebelum berbicara kepada seseorang.

Jika Anda akan mendoakan sebuah konflik terlebih dahulu, daripada bergosip dengan teman, Anda sering kali akan menemukan bahwa Allah akan mengubah hati Anda atau Dia mengubah hati orang lain itu tanpa bantuan Anda.

Segala hubungan Anda akan lebih lancar jika Anda lebih banyak mendoakannya. Seperti yang Daud lakukan dengan Mazmurnya, gunakan doa untuk berkomunikasi secara vertikal. Beritahu Allah rasa frustrasi Anda. Berserulah kepada-Nya. Dia tak pernah terkejut atau marah karena amarah, penderitaan, rasa tidak aman, atau emosi Anda yang lain. Jadi katakan kepada-Nya apa yang sebenarnya Anda rasakan.

Sebagian besar konflik berakar dari kebutuhan yang tak terpenuhi dan banyak dari kebutuhan ini hanya bisa dipenuhi oleh Allah. Ketika Anda mengharapkan seseorang - sahabat, pasangan, pastor yang lain, atau anggota keluarga - untuk memenuhi kebutuhan yang hanya bisa dipenuhi oleh Allah, maka Anda sedang mempersiapkan diri untuk kekecewaan dan kepahitan. Tak ada seorang pun yang dapat memenuhi semua kebutuhan Anda kecuali Allah.

Rasul Yakobus mencatat bahwa banyak perselisihan kita yang disebabkan karena kurang berdoa: "Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran di antara kamu? Bukankah datangnya dari hawa nafsumu yang saling berjuang di dalam tubuhmu? Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa-apa, karena kamu tidak berdoa." (Yakobus 4:1-2 TB)

Alih-alih memandang kepada Allah, kita mencari yang lain untuk membahagiakan kita dan menjadi marah ketika mereka mengecewakan kita. Allah berkata, "Mengapa engkau tidak datang kepada-Ku lebih dahulu?"