Tuhan Yang Memegang KendaliSampel

Tuhan Yang Memegang Kendali

HARI KE 8 DARI 30

Hari ke-8: Mengenal Nama-Nya

Kepercayaan sejati tidak lahir dari fakta tentang Tuhan, melainkan dari pengalaman pribadi dengan karakter-Nya.

“DemikianlahTuhan adalah tempat perlindungan bagi orang yang terinjak, tempat perlindungan pada waktu kesesakan.” Mazmur 9:10 (TB)

Ada perbedaan besar antara mengenal seseorang dan benar-benar mengenalnya. Anda mungkin tahu nama pasangan Anda, tetapi mengetahui hati, karakter, kasih, dan kesetiaannya adalah sesuatu yang sama sekali berbeda. Ketika Anda benar-benar mengenal mereka, Anda memercayai mereka secara berbeda dibandingkan jika Anda hanya tahu apa yang tertulis di label nama.

Mazmur 9:10 menggunakan kata Ibrani yada, yang berarti pengetahuan yang intim dan berdasarkan pengalaman, bukan hanya intelektual, tetapi juga dihidupi.

Inilah yang terjadi ketika Anda berjalan bersama Tuhan cukup lama untuk melihat kesetiaan-Nya secara dekat dan pribadi: ketika Anda melihat-Nya sebagai Jehovah-Jireh (Penyedia Anda) ketika rekening bank Anda menipis, atau Jehovah-Rapha (Penyembuh Anda) ketika hasil pemeriksaan dokter Anda membuat Anda terengah-engah.

Ketika Daud berbicara tentang mengenal nama Allah, ia mengacu pada pemahaman akan karakter dan hakikat Allah yang dinyatakan.

Nama-nama Allah di seluruh Kitab Suci mengungkapkan karakter-Nya. Setiap nama mengungkapkan aspek dari hakikat-Nya yang tidak berubah. Ketika kita sungguh-sungguh mengenal nama-nama ini, bukan sekadar menghafalnya, kita menemukan bahwa karakter Allah adalah dasar kepercayaan kita.

Sama seperti seorang anak memercayai orang tuanya bukan karena apa yang dapat mereka berikan, tetapi karena siapa mereka, kita juga dipanggil untuk memercayai Allah karena karakter-Nya, bukan hanya karena tindakan-Nya. Ketika kita tidak memahami apa yang Dia lakukan, kita dapat bersandar pada apa yang kita ketahui tentang Dia.

Tindakan Allah terkadang membingungkan kita, tetapi karakter-Nya tetap sama. Dia selalu baik, selalu setia, selalu penuh kasih. Ketika situasi menggoyahkan keyakinan kita akan apa yang dapat Allah lakukan, kita dapat menambatkan jiwa kita pada siapa Dia. Karakter-Nya tidak pernah berubah, bahkan ketika pemahaman kita terbatas.

Doa :

Bapa, aku tidak hanya ingin tahu tentang-Mu. Aku ingin mengenal-Mu. Bawalah aku melampaui pengetahuan intelektual menuju pengetahuan hati. Semoga kepercayaanku berakar pada karakter-Mu yang tak berubah, bukan pada perasaanku yang berubah-ubah. Tunjukkanlah kepadaku siapa Engkau dalam keseharianku. Dalam nama Yesus, Amin.

Pertanyaan untuk Direnungkan:

1. Aspek karakter Allah manakah yang paling perlu Anda alami hari ini—penyediaan, penyembuhan, kedamaian, perlindungan?

2. Seperti apa hidup Anda jika keputusan Anda didasarkan pada siapa Allah, bukan pada rasa takut akan apa yang mungkin terjadi?

Tentang Rencana ini

Tuhan Yang Memegang Kendali

Apa artinya memercayai Tuhan dengan segenap hatimu? Bulan mendatang, Anda diundang untuk menghayati kebenaran yang tak tergoyahkan ini: Tuhan memegang kendali dan layak mendapatkan kepercayaan penuh Anda. Dari penciptaan hingga salib, dari kebutuhan sehari-hari hingga pencobaan hidup, Anda akan belajar untuk bersandar pada kedaulatan-Nya, percaya pada kasih karunia-Nya, dan berjalan dalam pemeliharaan-Nya. Setiap hari akan memanggil Anda untuk menukar rasa takut dengan iman, mengandalkan diri sendiri dengan berserah diri, dan keraguan dengan kepercayaan pada karakter Tuhan.

More

Kami mengucapkan terima kasih kepada i2 Ministries (i2ministries.org) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: thewadi.org/videos/bahasa-indonesia