Jangan Sia-Siakan KesempatanSampel

PERHATIKAN DENGAN SEKSAMA
15. Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif,
15. Therefore see that you walk carefully [living life with honor, purpose, and courage; shunning those who tolerate and enable evil], not as the unwise, but as wise [sensible, intelligent, discerning people],
Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati (Roma 12:1)
Seorang pasien berada di rumah sakit di Florida untuk menjalani amputasi guna menyelamatkan hidupnya. Namun saat ia terbangun, ia justru mendapati bahwa kakinya yang sehat telah diamputasi. Di rumah sakit yang sama, pasien lain juga menjalani operasi pada lutut yang salah.
Para pejabat tinggi rumah sakit itu menanggapi kasus tersebut dengan membuat strategi menghindari kemungkinan terjadinya kekeliruan lagi: Para staf kini menulis kata "BUKAN" dengan spidol hitam pada anggota tubuh pasien yang sehat.
Alkitab berbuat lebih daripada sekadar mengakui kesalahan masa lalu kita; kita harus mengambil langkah-langkah tegas untuk menghindari si jahat. Kristus membebaskan kita dari penghukuman, tetapi kita masih bisa mengalami bahaya dan kerugian yang bersifat sementara karena kecenderungan kita yang penuh dosa. Kedagingan kita masih kerap membawa kita pada kesalahan dan bahaya (Galatia 5:16,17).
Hubungan kita dengan Allah telah dipulihkan. Masa depan kita yang dulunya tidak berpengharapan, diterangi oleh janji Allah.
Kesenangan terbesar bagi Suzannah Worl adalah mengendarai sepeda motor Harley-Davidsonnya. Dalam sebuah artikel renungan untuk Covenant Publications, ia menulis tentang perjalanannya melintasi jalan-jalan Chicago bersama sahabat-sahabatnya pada suatu malam di musim panas.
Tiba-tiba pimpinan rombongan para pengendara sepeda motor itu membalapkan motornya dan beberapa orang dari rombongan itu mengikutinya sehingga mencapai kecepatan 160 km per jam. Suzannah tergoda untuk ikut-ikutan, tetapi ia tidak melakukannya. Ia tahu itu berbahaya dan melanggar hukum. Maka ia menahan diri, dan melanjutkan perjalanannya pada kecepatan normal.
Kadang-kadang cara hidup orang lain kelihatan jauh lebih menarik dan menyenangkan daripada kehidupan kristiani. Kita tergoda untuk melanggar perintah Allah atau mengkompromikan prinsip dari firman-Nya. Namun, kita dipanggil untuk hidup setiap hari dengan disiplin rohani.
Kita perlu meminta pertolongan Tuhan sehingga kita dapat memandang situasi melalui mata-Nya dan membuat pilihan yang bijaksana.
Menjaga hati dan pikiran agar tetap bersih, tetapi kita melonggarkan penjagaan dan menonton TV atau sosmed yang tidak mendidik. Merasa hidup kita tidak sebahagia mereka, jadi kurang bersyukur dll.Marilah kita lebih berhati-hati dan mencermati cara hidup kita sebagai orang Kristen.
Firman Tuhan, Alkitab
Tentang Rencana ini

Dengan waktu kita yang kita jalani, dan dengan begitu banyak kesempatan-kesempatan yang Tuhan berikan kepada kita, biarlah kita mengatur kehidupan kita dengan bijaksana.
More
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bethany Church (Singapore) yang telah menyediakan rencana ini. Untuk informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi: bcs.org.sg