Serahkan KekhawatiranmuSampel

Mengandalkan Tuhan

Orang ini memegahkan kereta dan orang itu memegahkan kuda, tetapi kita bermegah dalam nama Tuhan, Allah kita. - Mazmur 20:8

Saya membutuhkan dua obat sesegera mungkin. Yang satu untuk alergi ibu saya dan yang satu lagi untuk eksim kemenakan saya. Penderitaan mereka semakin memburuk, tapi obat-obatan tidak lagi tersedia di apotik. Dengan putus asa dan tanpa daya, saya berdoa berulang-ulang, Tuhan, tolonglah aku.

Berminggu-minggu kemudian, kondisi mereka teratasi. Tuhan seperti sedang berkata: "Ada waktunya Aku memakai obat-obatan untuk menyembuhkan. Tapi obat-obatan tidak menentukan hasil akhirnya; tetapi Aku. Jangan andalkan obat-obatan melainkan Aku."

Di dalam Mazmur 20, Raja Daud merasa terhibur karena keandalan Tuhan. Bangsa Israel mempunyai bala tentara yang kuat, tapi mereka tahu bahwa kekuatan terbesar mereka datang dari "nama Tuhan" (ayat 8). Mereka menaruh kepercayaan mereka di dalam nama Tuhan-karena siapa Dia, sifat-Nya yang tidak berubah, dan janji-Nya yang tak pernah gagal. Mereka memegang kebenaran bahwa Dia yang berdaulat dan berkuasa atas segala situasi akan mendengar doa mereka dan membebaskan mereka dari musuh-musuh mereka (ayat 7).

Meski Tuhan mungkin memakai sumber daya dari dunia ini untuk menolong kita, pada akhirnya, kemenangan atas masalah-masalah kita berasal daripada-Nya. Apakah Dia memberikan kita sebuah penyelesaian atau rahmat untuk menjalaninya, kita bisa percaya bahwa Dia akan bersama kita karena Dia mengatakannya. Kita tidak perlu dicemaskan oleh masalah-masalah kita, namun kita dapat menghadapinya dengan harapan dan damai-Nya.

Karen Huang

Bapa surgawi, berikan aku keberanian untuk mengandalkan Engkau. Bantulah aku untuk percaya bahwa Engkau adalah segala yang Engkau janjikan.