Yesus Mati Buat Aku, Kenapa?Sampel

Ada kuasa di dalam nama Yesus!

"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." Yoh. 3:16

Ayat ini sering aku dengar sejak di Sekolah Minggu. Tapi, baru di tahun 2009 aku benar-benar paham, bahwa kematian Yesus begitu penting untuk kita dapat mengenal dan mengerti hati Bapa.

Suatu hari, sepulang sekolah... Aku masuk kamar, dan merenung. Muncul pertanyaan dalam hati, "Setiap aku berdoa, kenapa selalu pakai "Dalam nama Yesus" yah? Terus, doaku juga pasti di awali dengan "Tuhan Yesus"... Kenapa nggak panggil Allah Bapa aja, terus kalau bisa langsung ke Bapa kenapa harus manggil Yesus?"

Aku masih muda banget saat itu, terdengar simple tapi pertanyaanku ini muncul dan menggoyahkan imanku sendiri.... Awalnya hanya merenung biasa, tapi lama-kelamaan bikin aku kalut sendiri. Sampai tiga hari pertanyaan itu terngiang-ngiang di kepalaku. "Kenapa harus berdoa kepada Yesus sih? Kalau bisa langsung ke Allah Bapa... Kenapa harus pakai perantara? Berdoa langsung sama Bapa juga didengar kok."

Selama tiga hari itu, aku nggak mau jadi "hilang" karena pikiranku sendiri. Aku gunakan waktu itu untuk terus berdoa dan tanya Tuhan. Aku bilang dalam doaku, "Aku sayang Tuhan Yesus, tapi aku bingung..."

Tiba-tiba Roh Kudus memberikan aku pemahaman. Aku seolah mendengar suara Allah Bapa berkata, "Debbie... Kalau kamu melupakan Yesus, berarti kamu melupakan pengorbanan-Ku." Aku terdiam dan menangis. Pada saat itu aku bisa merasakan sedihnya hati Bapa, Dia mengorbankan anak-Nya satu-satunya loh untuk mati dan menebus dosa manusia. Pengorbanan itulah yang bikin aku bisa terhubung dengan Allah. Kalau aku nggak menganggap Yesus, berarti aku nggak menganggap bahwa itu semua terjadi? Bapa telah mengorbankan ANAKNYA SENDIRI, Anak-Nya yang tunggal buat aku, dan Yesus mati di kayu salib supaya aku nggak binasa. Ya ampun.. Aku hidup ini karena Dia! Rasanya aku pengen cubit pipi aku sendiri, kok bisa ya berpikir sampai bingung gitu... Akhirnya aku ingat lagi ayat Tuhan yang bilang:

"Kata Yesus kepadanya: ”Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." Yoh 14:6.

Setelah kejadian itu aku jadi ngerti kalau pengorbanan Yesus adalah peristiwa terpenting dalam sejarah kehidupan manusia. Tuhan Yesus itu kuncinya! Dialah yang memberi kita keselamatan... Dia juru selamat kita! Banyak orang sampai hari ini, belum menyadari bahwa Dialah Mesias. Atau, bahkan ada yang bilang... Yesus hanya "another prophet". Dunia makin hari makin jahat, dan mereka akan berusaha "mengecilkan" nama Yesus.

Lewat Renungan Paskah ini, aku ingin sama-sama belajar tentang kuasa Salib-Nya. Tahu kan, kuasa ada dalam nama-Nya dan ada dalam darah-Nya yang tercurah bagi kita! Yesus memberikan kita kemenangan atas maut, penyakit, kutuk, dan dosa. Kita bahas lebih lanjut yuk di 7 hari ke depan. Tanyakan pertanyaan sederhana ini, "Kenapa Tuhan mati buat aku?"

1) Pernah nggak kalian mengalami suatu kejadian yang sulit atau mencekam, tapi kalian terselamatkan karena menyerukan nama Yesus?

Dapatkan renungan harian langsung ke email kamu setiap hari dengan berlangganan disini.