Yesus Terang DuniaSampel

Tidak Mewah, Hanya Kemuliaan

Sebab kasih setia-Mu lebih baik dari pada hidup; bibirku akan memegahkan Engkau. –Mazmur 63:4

Saat memandangi ornamen Natal yang dibuat sendiri oleh anak saya Xavier selama bertahun-tahun dan gantungan bola-bola dengan ukuran yang kurang serasi dari neneknya, ada sedikit perasaan tidak puas yang saya rasakan dengan dekorasi kami. Sebenarnya saya selalu menghargai kreativitas dan kenangan yang terkandung dalam setiap ornamen tadi. Namun, mengapa daya tarik hiasan Natal yang dijual di toko-toko menggoda saya untuk mendambakan pohon Natal yang dihiasi lampu-lampu cantik, bola-bola berkilauan, dan pita satin yang serasi?

Ketika berpaling dari dekorasi kami yang bersahaja, saya melihat sekilas sebuah ornamen berbentuk hati berwarna merah, dengan tulisan sederhana: Yesus, Juruselamatku. Bagaimana mungkin saya sampai lupa bahwa keluarga saya dan pengharapan saya di dalam Kristus menjadi alasan saya senang merayakan Natal? Pohon Natal kami yang sederhana memang tidak sebanding dengan pohon-pohon Natal yang dipajang di toko-toko, tetapi kasih di balik setiap hiasanlah yang membuatnya menjadi indah.

Seperti pohon kami yang sederhana, Sang Mesias sama sekali tidak memenuhi harapan dunia (Yesaya 53:2). Yesus “dihina dan dihindari orang” (ay.3). Namun, dengan ungkapan kasih yang ajaib, Dia tetap memilih untuk “diremukkan oleh karena kejahatan kita” (ay.5). Dia menanggung hukuman, agar kita memperoleh keselamatan (ay.5). Tiada yang lebih indah dari itu.

Dengan rasa syukur yang baru atas hiasan Natal kami yang serba tidak sempurna dan Juruselamat kita yang sempurna, saya berhenti mencari kemewahan dan memilh untuk bersyukur kepada Allah atas kasih-Nya yang mulia. Hiasan penuh gemerlap tidak akan pernah dapat menandingi Yesus, pemberian-Nya yang terindah. XOCHITL DIXON

Bagaimana perayaan Natal Anda dapat berisi puji-pujian yang terindah kepada Yesus? Apa arti pengorbanan-Nya di kayu salib bagi Anda?

Allah yang penuh kasih, mampukanlah aku untuk melihat kasih yang indah tercermin melalui kebesaran pengorbanan-Mu.