Kitab MatiusSampel

JAGA PINTU HATI KITA

Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang. Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat. (Matius 15:18-19)

Keberhasilan atau kesuksesan adalah suatu pencapaian dari hasil pekerjaan. Tetapi kesuksesan bagi orang percaya adalah memegang teguh janji Tuhan, hidup tidak berpaling dari pada Firman Tuhan dan menjaga hati dan kehidupannya. 

Pujian dan penyembahan bukan saja berbicara tentang ibadah kita didalam gereja, tetapi berbicara tentang sikap hati kita dalam kehidupan sehari-hari. Menjaga perkataan dan perbuatan kita sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan. 

Kemuliaan Tuhan akan semakin kuat dinyatakan dalam kehidupan kita apabila kita menjalani hidup ini dengan iman dan senantiasa memperhatikan perintahNya. Mengapa kita perlu berada di dalam kemuliaan Tuhan? Karena Tuhan telah membuktikan bagaimana umat Israel diberikan kemenangan oleh karena kemuliaan Tuhan atas mereka. Bagaimana dengan kita, bukankah dalam hidup ini kita ingin menang dalam segala hal? 

Ketika Tuhan Yesus berada di dunia ini, Ia mengenakan tubuh yang sama seperti kita. Tubuh yang bisa lapar, tubuh yang dapat menderita, artinya sama seperti kita dapat dicobai. Iblis mengetahui hal itu, oleh sebab itu iblis mencobai Yesus di Padang gurun. Tetapi Yesus dapat mengalahkan semua pencobaan itu oleh karena Ia memilih menuruti perintah Tuhan yaitu Firman Tuhan, sehingga kemuliaan Tuhan turun atasNya. 

Jangan berikan kesempatan kepada yang jahat mencuri hati kita, tetapi biarlah pintu hati kita hanya terbuka untuk Roh Allah memenuhi kita. Sehingga oleh kuasa Tuhan, kita dapat mengalahkan duniawi. Inilah sikap hati seorang penyembah, yang menghormati Tuhan yang bertahta dihatinya. 

Jangan berikan kesempatan kepada yang jahat untuk mencuri hati kita, tetapi biarlah pintu hati kita hanya terbuka untuk Roh Allah memenuhi kita