Penjelajah Alkitab (1 Samuel)Sampel

Allah Segala allah

1 Tawarikh 16:25

“Sebab besar TUHAN dan terpuji sangat, dan lebih dahsyat Ia dari pada segala allah.”

Terjadi perang antara bangsa Israel dan bangsa Filistin. Bangsa Israel dikalahkan, putra-putra Eli terbunuh dan, yang terburuk, Tabut Perjanjian Allah diambil oleh orang Filistin! Mereka membawa Tabut Perjanjian ke kota Asdod. Orang Filistin menempatkan Tabut Perjanjian di kuil mereka di sebelah dewa mereka yang bernama Dagon.

Apa yang terjadi selanjutnya? Dagon jatuh ke tanah di depan Tabut Allah. Orang-orang Asdod terkena penyakit borok (penyakit kulit). Bahkan ketika mereka memindahkan Tabut Allah ke kota-kota lain, Gat dan Ekron, bencana yang sama terjadi. Ada kegemparan yang mematikan di seluruh kota di mana Tabut Allah dibawa. Tidak ada yang bisa menangani tragedi itu. Bahkan dewa merekapun tidak dapat membantu mereka! Orang-orang Filistin melihat dan belajar bahwa tidak seorang pun dapat melawan Tuhan.

Tabut Perjanjian melambangkan kehadiran Tuhan. Dagon tidak tahan berhadapan dengan Tuhan karena Allah itu kudus dan Dia adalah Tuhan yang sesungguhnya, sedangkan Dagon adalah allah palsu. Tuhan itu mahakuasa dan dahsyat. Tidak ada yang dapat menandingi Dia.

Bukankah kita sangat diberkati dengan percaya kepada Tuhan yang benar dan ‘Allah segala allah’?

Doa : 

Ya Tuhan, aku mau menyanyikan pujian dan kemuliaan bagi nama-Mu karena Engkau sendirilah Allah yang sesungguhnya. Engkau layak menerima segala pujian dan kemuliaan. Amin.