Berdoa untuk Gajah Anda - Berdoa dengan BeraniSampel

"Misi dari Doa Permohonan" Teologi Yesus tentang doa permohonan awalnya tampak menarik, bahkan menggairahkan. Kristus merayu pendengar-Nya dengan janji-janji besar akan memenuhi keinginan terdalam mereka. Ini adalah janji yang Ia ingin penuhi, dengan catatan memenuhi kriteria tertentu. Lalu tanpa peringatan, begitu kita ketagihan dengan visi tentang keagungan, kesuksesan, atau kesenangan pribadi kita, datanglah 'pukulan pengecut'. Bila Anda tidak terbiasa dengan istilah tersebut, itu adalah frasa yang dihubungkan dengan pertarungan. Artinya melontarkan pukulan yang tak terduga, biasanya di bagian perut, yang mengejutkan lawan Anda dan akan membuatnya menekukkan lutut. Jika Anda tidak ingin dikejutkan oleh Yesus, Anda harus mengerti apa yang Ia katakan dalam bahasa dan konteks aslinya. Seperti bahasa Inggris, bahasa Yunani kuno mempunyai kata-kata dengan beberapa arti. Salah satu dari kata-kata ini adalah thelo. Kata ini dipakai 213 kali di Perjanjian Baru dalam berbagai bentuk. Thelo adalah kata yang dapat diterjemahkan sebagai "harapan" atau "keinginan", dan dalam beberapa terjemahan Alkitab memang seperti itu. Namun pengertian yang lebih luas tentang kata tersebut adalah "rela" atau mungkin "kerelaan". Yesus memperluas batasan dari doa permohonan. Ia menantang Anda untuk meminta lebih dari apa yang Anda inginkan. Bayangkan betapa lemahnya pengajaran besar ini bila kita dijanjikan jawaban hanya untuk hal-hal yang dapat kita angan-angankan dalam keinginan kita sendiri. Apa yang Anda inginkan memiliki keterbatasan. Sebaliknya, memiliki kerelaan untuk berdoa dengan berani tentang apa pun, tidak memiliki batasan dan mungkin termasuk doa seperti "Yesus, apa yang Engkau inginkan dariku?" Yesus tidak hanya menanyakan apa yang Anda inginkan; Ia berkata minta apa pun yang Anda rela untuk memintanya. Jauh lebih sulit untuk menjadi tergila-gila dengan pernyataan Yesus tentang doa ketika Anda melihat konteks seutuhnya.