Kejadian 27:28-29

Kejadian 27:28-29 TSI

Semoga Allah memberikan kepadamu embun dari langit, dan membuat ladang-ladangmu subur! Semoga Dia memberikan kepadamu hasil panen dan anggur berlimpah-limpah! Kiranya banyak orang akan melayanimu, dan bangsa-bangsa berlutut di hadapanmu. Biarlah kamu berkuasa atas saudara-saudaramu, dan anak-anak ibumu tunduk kepadamu. Terkutuklah orang yang mengutukmu dan diberkatilah orang yang memberkatimu!”

Baca Kejadian 27

Bible App

Bible App for Kids

Bandingkan Semua Versi: Kejadian 27:28-29

Rencana Bacaan dan Renungan gratis terkait dengan Kejadian 27:28-29

Pengendalian diri, Buah Roh

3 Hari

Bagaimana buah roh dapat memenangkan peperangan melawan dosa daging saya? Rencana bacaan tiga hari ini menunjukkan pertarungan antara PENGENDALIAN DIRI melawan godaan, kebohongan, dan kemalasan. Kristi Krauss menggunakan buah roh yang terdapat dalam Galatia 5 sebagai panduan untuk memacu kita bertindak dan menjadi pejuang PENGENDALIAN DIRI dalam kehidupan sehari-hari.

Pahlawan Iman - Bagian 2

4 Hari

Bagaimana para pahlawan Alkitab dapat menginspirasi kita menuju keagungan? Bergabunglah bersama kami dalam rencana bacaan empat hari di mana Kristi Krauss memotivasi kita dengan perjalanan rohani Ishak, berkat besar Yakub, iman Yusuf kepada Tuhan yang tak tergoyahkan, dan kemenangan Musa terhadap dosa. Jangan kaget jika kesaksian ini mengubah hidupmu.

Embracing Your Identity

5 Days

Do you sometimes feel like you’ve lost yourself or seem to carry labels that don’t quite fit you? Perhaps you’re struggling to find the real “you” to embrace. This reading plan is a journey through Scripture on how to shred the labels and be one hundred percent you. Start today and learn to embrace your identity!

Keluarga Sebagai Sebuah T.E.A.M #4

7 Hari

Family First Indonesia (FFI) menggagas Family as a TEAM, yaitu gerakan untuk menolong para pasangan dan orang tua menyadari kembali panggilannya di dalam keluarga, memahami keluarga sebagai lembaga yang dibentuk atas inisiatif Allah, dan memulihkan relasi di dalam keluarga sehingga dapat hidup sebagai sebuah tim. Sudahkah keluarga Anda hidup sebagai sebuah tim? Bagaimanakah tim ini berfungsi? Apa yang perlu diperbaiki? Apa yang menjadi kekuatan? Bagaimana Anda menjalankan fungsi kepemimpinan untuk tim Anda?