Penduduk kota Yeriko berkata kepada Elisa, “Tuan, letak kota ini baik, seperti yang Tuan lihat sendiri. Tetapi airnya buruk dan tanahnya tidak subur.” Elisa menjawab, “Ambilkan saya sebuah mangkuk baru dan taruhlah garam di dalamnya.” Mereka mengambilkan apa yang diminta Elisa. Kemudian Elisa pergi ke mata air dan melemparkan garam itu ke dalamnya lalu berkata, “Beginilah kata TUHAN, ‘Aku sudah memurnikan air ini. Mulai sekarang air ini tidak akan lagi menyebabkan kematian, keguguran, ataupun gagal panen.’” Sampai waktu kitab ini ditulis, air di Yeriko tetap baik sesuai perkataan Elisa. Dari sana Elisa pergi ke Betel. Dalam perjalanan, sekelompok remaja laki-laki keluar dari kota dan mengejek dia, “Pergilah, botak! Dasar gundul! Pergi sana!” Ketika Elisa berbalik dan melihat mereka, dikutuknya mereka dengan nama TUHAN. Lalu dua beruang betina keluar dari hutan dan mencabik-cabik empat puluh dua orang dari gerombolan remaja itu. Dari sana, Elisa pergi ke gunung Karmel dan kembali ke Samaria.
Baca 2 Raja-raja 2
Bagikan
Bandingkan Semua Versi: 2 Raja-raja 2:19-25
13 Days
Elisha is one of the most fascinating people found in God’s word. He was a prophet whose faith and miracles seem almost ridiculous. During this 13-day reading plan you will read through the life of Elisha and learn from his example of what life can look like when you let go and decide to live with ridiculous faith.
14 Hari
Kitab Raja-Raja Kedua menceritakan bagaimana manusia kehilangan pandangan akan Allah dan bagaimana Ia tidak pernah melupakan mereka. Perjalanan harian melalui 2 Raja-raja sambil mendengarkan studi audio dan membaca ayat-ayat tertentu dari firman Tuhan.
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video