Kemudian pergilah Natan ke rumahnya. Dan TUHAN menulahi anak yang dilahirkan bekas isteri Uria bagi Daud, sehingga sakit. Lalu Daud memohon kepada Allah oleh karena anak itu, ia berpuasa dengan tekun dan apabila ia masuk ke dalam, semalam-malaman itu ia berbaring di tanah. Maka datanglah kepadanya para tua-tua yang di rumahnya untuk meminta ia bangun dari lantai, tetapi ia tidak mau; juga ia tidak makan bersama-sama dengan mereka. Pada hari yang ketujuh matilah anak itu. Dan pegawai-pegawai Daud takut memberitahukan kepadanya, bahwa anak itu sudah mati. Sebab mereka berkata: ”Ketika anak itu masih hidup, kita telah berbicara kepadanya, tetapi ia tidak menghiraukan perkataan kita. Bagaimana kita dapat mengatakan kepadanya: anak itu sudah mati? Jangan-jangan ia mencelakakan diri!” Ketika Daud melihat, bahwa pegawai-pegawainya berbisik-bisik, mengertilah ia, bahwa anak itu sudah mati. Lalu Daud bertanya kepada pegawai-pegawainya: ”Sudah matikah anak itu?” Jawab mereka: ”Sudah.” Lalu Daud bangun dari lantai, ia mandi dan berurap dan bertukar pakaian; ia masuk ke dalam rumah TUHAN dan sujud menyembah. Sesudah itu pulanglah ia ke rumahnya, dan atas permintaannya dihidangkan kepadanya roti, lalu ia makan. Berkatalah pegawai-pegawainya kepadanya: ”Apakah artinya hal yang kauperbuat ini? Oleh karena anak yang masih hidup itu, engkau berpuasa dan menangis, tetapi sesudah anak itu mati, engkau bangun dan makan!” Jawabnya: ”Selagi anak itu hidup, aku berpuasa dan menangis, karena pikirku: siapa tahu TUHAN mengasihani aku, sehingga anak itu tetap hidup. Tetapi sekarang ia sudah mati, mengapa aku harus berpuasa? Dapatkah aku mengembalikannya lagi? Aku yang akan pergi kepadanya, tetapi ia tidak akan kembali kepadaku.”
Baca 2 Samuel 12
Dengarkan 2 Samuel 12
Bagikan
Bandingkan Semua Versi: 2 Samuel 12:15-23
5 Days
King David is described in the New Testament as a man after God’s own heart, meaning that he aligned his own heart with that of God’s. As we study David’s life, our goal for this series is to analyze the things David did in 1 & 2 Samuel in order to mold our hearts after God’s and resemble the same intensity of focus and spirit that David showcased throughout his life.
14 Hari
Gerakan rohani terbesar sepanjang sejarah gereja dibangun di atas dasar doa. Hal ini diawali oleh Tuhan Yesus sendiri yang memulai segala sesuatunya dengan doa. Hal yang paling mudah dan paling sederhana dalam kekristenan adalah doa. Dalam renungan "Saat Pahlawan-pahlawan Allah Berdoa: Inspirasi Doa dari Tokoh-tokoh Perjanjian Lama", Pdt. Hari Sudjatmiko M.Th, mengupas doa-doa para tokoh Alkitab di Perjanjian Lama dan menarik inspirasinya untuk kehidupan kita di masa kini.
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video