Anak-anak! Sebagai pengikut Kristus, taatilah orang tuamu karena itulah yang patut dilakukan. “Hormatilah ayahmu dan ibumu” adalah perintah pertama dari Allah dengan janji, yakni: “Supaya engkau berbahagia dan panjang umurmu di bumi”. Saudara-saudara yang menjadi ayah! Janganlah memperlakukan anak-anakmu sedemikian rupa sehingga mereka menjadi marah. Sebaliknya, besarkanlah mereka dengan tata tertib dan pengajaran Tuhan. Saudara-saudara yang menjadi hamba! Turutlah perintah tuanmu yang di dunia ini. Lakukanlah itu dengan perasaan hormat dan patuh serta dengan sungguh-sungguh seolah-olah kalian lakukan kepada Kristus sendiri. Janganlah berlaku demikian hanya pada waktu kalian diawasi, hanya untuk mendapat pujian manusia. Tetapi hendaklah kalian melakukannya sebagai hamba Kristus yang sedang menuruti kemauan Allah dengan sepenuh hati. Pekerjaan yang kalian lakukan sebagai hamba itu, hendaklah kalian kerjakan dengan hati yang gembira seolah-olah Tuhanlah yang kalian layani, dan bukan hanya manusia. Ingatlah bahwa setiap orang, baik hamba maupun orang merdeka, akan menerima balasan dari Tuhan untuk hal-hal baik yang dilakukannya. Saudara-saudara yang menjadi tuan! Hendaklah kalian bersikap begitu juga terhadap hamba-hambamu. Jangan lagi memakai ancaman-ancaman. Ingat bahwa kalian dan hamba-hambamu itu, sama-sama mempunyai satu majikan, yaitu Tuhan yang di surga. Ia tidak memandang muka. Akhirnya, hendaklah kalian menjadi kuat dengan kekuatan yang kalian dapat dari kuasa Tuhan, karena kalian bersatu dengan Dia. Pakailah seluruh perlengkapan perang yang diberikan Allah kepadamu, supaya kalian dapat bertahan melawan siasat-siasat yang licik dari Iblis. Sebab kita berjuang bukannya melawan manusia, melainkan melawan kekuatan segala setan-setan yang menguasai zaman yang jahat ini. Kita melawan kekuatan roh-roh jahat yang menguasai ruang angkasa. Sebab itu, sekarang, pakailah seluruh perlengkapan perang Allah, supaya pada hari yang jahat kalian sanggup melawan serangan-serangan musuh. Dan supaya setelah kalian berjuang sampai akhir, kalian masih gagah perkasa. Hendaklah kalian siap siaga. Pakailah kesetiaan kepada Allah sebagai ikat pinggang, dan ketulusan sebagai baju besimu. Hendaklah kerelaan untuk memberitakan Kabar Baik yang membawa sejahtera menjadi sepatumu. Setiap waktu pakailah percayamu kepada Tuhan sebagai senjata penangkis; dengan iman itu kalian dapat memadamkan semua anak panah berapi dari si jahat. Ambillah keselamatan sebagai topi baja, dan perkataan Allah sebagai pedang dari Roh Allah. Lakukanlah semuanya itu sambil berdoa untuk minta pertolongan dari Allah. Pada setiap kesempatan, berdoalah sebagaimana Roh Allah memimpin kalian. Hendaklah kalian selalu siaga dan jangan menyerah. Berdoalah selalu untuk semua umat Allah.
Baca Efesus 6
Bagikan
Bandingkan Semua Versi: Efesus 6:1-18
5 Hari
Membangun untuk Kekekalan adalah perjalanan yang menginspirasi yang dirancang untuk membantu kita merangkul kehidupan yang dibentuk oleh tujuan abadi. Di dunia yang sering kali mengutamakan hal-hal yang terlihat dan material, rencana ini mengajak kita untuk mengalihkan fokus kita pada apa yang benar-benar bertahan—apa yang sedang dibangun oleh Tuhan di dalam dan melalui kita untuk kekekalan. Rencana pembacaan Alkitab selama 5 hari oleh Kristi Krauss ini menjelajahi bagaimana hidup kita berakar dalam Kristus, mengungkapkan melalui Kitab Suci bahwa visi Tuhan bagi kita jauh melampaui apa yang saat ini dapat kita lihat atau bayangkan.
7 hari
Tuhan menjanjikan berkat untuk keturunan orang-orang yang percaya. Bersyukur jika kita memiliki orang tua yang takut akan Tuhan tapi ingat kita tetap harus mencari Tuhan. Sebab iman adalah urusan kita pribadi sama Tuhan ga bisa ngikut, begitu juga doa. Lalu bagaimana kalau kita sendirian yang percaya sama Tuhan di keluarga kita? Bagaimana sikap kita? Mari ikutilah perenungan ini, dimana kita bisa memulai takut akan Tuhan dari diri kita sendiri.
7 Days
The relationship you have with your parents isn't always easy—but it is important. We are called to honor our parents. And in this seven-day plan, you will discover a Godly perspective on the first relationship you ever entered. For more content, check out finds.life.church
21 Hari
Rencana baca ini akan memimpin Saudara untuk memahami lebih dalam tentang Surat Paulus kepada jemaat di Efesus. Mulai dengan hari kedua, setiap pelajaran dilengkapi dengan pertanyaan-pertanyaan studi yang akan menyoroti hal-hal penting sehingga Saudara dipimpin untuk melihat harta karun rohani sendiri. Rencana baca ini dengan bahan renungannya disusun untuk menggunakan Alkitab TSI— yaitu Terjemahan Sederhana Indonesia dari Yayasan Alkitab BahasaKita (http://albata.info).
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video