Kata-kata dalam buku ini berasal dari Sang Pemikir, putra Daud, yang menggantikan Daud menjadi raja di Yerusalem. Sang Pemikir berkata: Semuanya sia-sia dan tidak berguna! Hidup itu percuma, semuanya tak ada artinya. Seumur hidup kita bekerja, memeras keringat. Tetapi, mana hasilnya yang dapat kita banggakan? Keturunan yang satu muncul dan keturunan yang lain lenyap, tetapi dunia tetap sama saja. Matahari masih terbit dan masih pula terbenam. Dengan letih ia kembali ke tempatnya semula, lalu terbit lagi.
Baca Pengkhotbah 1
Bagikan
Bandingkan Semua Versi: Pengkhotbah 1:1-5
12 Hari
Kidung Agung adalah lagu cinta kecil yang merayakan cinta, hasrat, dan pernikahan dengan perbandingan luas dengan bagaimana Tuhan pertama kali mencintai kita. Perjalanan sehari-hari melalui Kidung Agung sambil mendengarkan studi audio dan membaca ayat-ayat tertentu dari firman Tuhan.
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video