Rencana Bacaan dan Renungan gratis terkait dengan Filipi 2:12

Ketaatan
4 hari
Dalam hubungan pribadi kita bersama Tuhan dan otoritas yang Dia tempatkan di hidup kita, ketaatan merupakan salah satu aspek yang penting sekaligus menantang untuk dilakukan. Mengapa kita kerap merasa taat itu berat? Sisi apa yang kita lewatkan? Selama empat hari, kita akan belajar mengenai fondasi dari ketaatan. Jika kita mengerti kenapa kita perlu taat, kita akan sanggup menjalani hidup dalam ketaatan.

Bertumbuh Di Dalam Kristus
4 hari
Kehidupan kerohanian kita itu seperti sebuah tanaman, yang bertumbuh dan berbuah. Renungan ini akan menolong kita untuk bisa bertumbuh di dalam Kristus.

Semakin Mengenal Kristus
4 Hari
Menjadi pengikut Kristus bukanlah sekadar mengantongi "tiket keselamatan" dan hidup selalu terasa nyaman dan lancar. Ada harga yang dibayar untuk menjadi pengikut-Nya yang sejati, yaitu menyangkal diri dan memikul salib. Melalui renungan ini, kita mau belajar dari teladan Yesus selama hidup di dunia. Yesus adalah sosok yang rendah hati, penuh kasih, dan penuh kuasa. Tetapi Dia juga adalah sosok yang mengalami penderitaan selama hidup-Nya. Melalui Dia, kita dikuatkan untuk menghadapi penderitaan di dunia, karena Dia telah menang atas segalanya.

Iman Yang Bertumbuh
5 hari
Iman adalah esensi yang penting dalam kehidupan orang Kristen. Iman yang kita miliki perlu terus bertumbuh dalam kehidupan kita, yang membuat kita menjadi kuat di dalam Tuhan. Biarlah renungan ini akan menguatkan kita untuk terus menumbuhkan iman kita.

Tidak Takut: Bagaimana Orang Kristen Menanggapi Krisis
5 Hari
Ketika suatu krisis terjadi pada dunia kita, mudah untuk mempertanyakan iman kita, dan sulit untuk menggantikan kepanikan yang kita hadapi dengan damai sejahtera yang dijanjikan kepada kita sebagai pengikut Yesus. Dalam Rencana Bacaan Alkitab selama 5-hari yang melengkapi serial khotbah Pastor Craig Groschel, Tidak Takut, kita akan menemukan tiga hal yang dapat kita lakukan sebagai orang Kristen dalam menghadapi krisis.

Berkat dari Hal yang Biasa
10 Hari
Bagaimana jika omelan merasa bahwa kehidupan spiritual anda perlu menjadi lebih spektakular ternyata bukan berasal dari Roh Kudus? Renungan ini mengungkapkan bahwa menemukan kedamaian yang melebihi pemahaman bukanlah di suatu padang rumpu yang lebih hijau melainkan dengan menemukan rumput hijau itu di dalam hidup-anda-sekarang-ini. Bergabunglah bersama kami selama sepuluh hari ke depan untuk menemukan berkat di dalam hal-hal indah yang biasa dan belajar untuk merasa berkecukupan di dalam kehidupan anda sehari-hari.

Surat Paulus dari Penjara: Paulus dan Jemaat di Filipi
14 Hari
Rencana bacaan ini membahas surat Paulus tentang pengharapan dan penyemangat pada masa-masa penganiayaan dan kesusahan yang dihadapi olehnya dan jemaat di Filipi.

Datanglah Kerajaan
15 Hari
Kita pernah mendengar Yesus menawarkan "hidup yang sepenuhnya" dan kita menginginkan pengalaman itu. Kita menginginkan kehidupan yang ada di sisi lain dari perubahan. Namun perubahan seperti apa yang kita perlukan? Dan bagaimana kita menjalani proses perubahannya? Dalam Datanglah Kerajaan kita akan menemukan cara baru untuk menjalani kehidupan yang terbalik dan berbeda yang Allah undang ke dalamnya.

Filipi
18 Hari
Ucapan “terima kasih” kepada jemaat di Filipi ini memberi mereka perspektif yang menyenangkan tentang masa-masa sulit yang mereka alami dan mendorong mereka untuk dengan rendah hati melewatinya bersama-sama. Telusuri surat Filipi setiap hari sambil mendengarkan pelajaran audio dan membaca ayat-ayat tertentu dari firman Tuhan.

Sikap Adven: Renungan Harian Natal
27 Hari
Bagaimana kita bersikap pada musim Natal membuat perbedaan dalam mengalami mukjizat masa Adven. Terinspirasilah untuk berserah kepada Yesus, berfokus kembali kepada Dia, dan terimalah anugerah dari Raja kita dalam renungan bacaan harian 4 minggu ini sambil Anda melewati lima sikap yang berbeda: Mata yang Menatap, Kepala yang Terangkat, Luut yang Berlutut, Tangan Terbuka, dan Lengan Terbuka Lebar.

Filipi - Memilih Sukacita
28 Hari
SUKACITA adalah tema yang berulang kali disebutkan di dalam Kitab Filipi ini, yang luar biasanya adalah surat ini ditulis oleh Rasul Paulus saat dia berada di dalam penjara. Bagaimanakah mungkin kita dapat mengalami sukacita yang besar saat berada di dalam kedukaanhati dan penderitaan yang mendalam? Rasul Paulus bukan hanya menjadi teladan bagi kita, tetapi dia juga menuntun kita kepada jawaban yang kita cari. Dari 104 ayat-ayat yang tertulis didalam kitab yang luar biasa ini, nama Yesus disebut secara langsung dan tidak langsung sebanyak 51 kali. Pada akhir buku ini, Rasul Paulus mengajarkan kita bahwa Yesus adalah Pemberi dan satu-satunya Sumber dari sukacita yang sejati.