Titus 3:1-5
Titus 3:1-5 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)
Ingatkanlah juga seluruh anggota jemaat di sana untuk selalu menghormati semua pemimpin dan pemerintah, taat kepada mereka, dan selalu bersedia melakukan yang baik. Sampaikan kepada mereka supaya jangan menjelekkan orang lain, tetapi hidup damai dengan semua orang. Mereka juga harus lemah lembut dan sopan terhadap setiap orang. Karena dulu kita pun adalah orang bodoh yang tidak taat kepada Allah. Kita sesat dan terikat oleh bermacam-macam keinginan yang hanya menyenangkan tubuh jasmani. Kita juga penuh dengan iri hati dan rencana jahat. Orang-orang membenci kita dan kita membenci mereka. Namun, waktu kita dalam keadaan seperti itu, Allah Penyelamat kita menunjukkan kebaikan hati dan kasih-Nya kepada kita semua dengan membuka jalan keselamatan bagi kita. Kita diselamatkan bukan karena perbuatan-perbuatan baik kita, tetapi karena Dia sendiri mengasihani kita. Dia menyelamatkan kita melalui Roh-Nya yang membersihkan kita dari dosa, sehingga kita dilahirkan kembali dan mempunyai hidup yang baru.
Titus 3:1-5 Firman Allah Yang Hidup (FAYH)
PERINGATKANLAH orang-orangmu supaya menaati pemerintah serta pejabat-pejabatnya, dan supaya selalu patuh serta bersedia melakukan apa yang baik. Janganlah mereka menceritakan keburukan orang lain atau bertengkar, melainkan hendaklah mereka bersikap lemah lembut dan sopan santun terhadap semua orang. Dahulu kita sendiri berlaku bodoh dan tidak patuh. Kita disesatkan oleh orang lain dan menjadi hamba kesenangan dan keinginan yang jahat. Kehidupan kita dahulu penuh dengan kebencian dan iri hati. Kita membenci orang lain dan mereka membenci kita. Tetapi, ketika kebaikan Allah dan Juru Selamat kita dinyatakan, Ia menyelamatkan kita. Bukan karena kita ini cukup baik untuk diselamatkan, melainkan semata-mata karena kemurahan dan pengasihan-Nya. Ia membasuh kita menjadi bersih, memberi kita kelahiran baru dan kehidupan baru melalui Roh Kudus
Titus 3:1-5 Perjanjian Baru: Alkitab Mudah Dibaca (AMD)
Ingatkanlah jemaatmu agar mereka patuh kepada penguasa dan pemerintah mereka. Mereka harus taat kepada pimpinan ini dan selalu siap untuk berbuat baik. Katakan kepada mereka supaya jangan menjelekkan siapa pun tetapi berusaha untuk hidup dalam damai, baik dan sopan kepada semua orang. Dahulu kita tidak taat kepada Allah dan bertindak bodoh. Kita sesat dan menjadi hamba dari berbagai macam keinginan dan kesenangan jasmani. Kita bertindak kejam terhadap orang karena iri hati. Semua orang membenci kita dan kita membenci mereka. Tetapi kemudian Allah, Juru Selamat kita menyatakan kepada kita kebaikan dan kasih-Nya bagi umat-Nya. Ia menyelamatkan kita karena belas kasihan-Nya, bukan karena perbuatan apa pun yang kita lakukan. Ia menghapuskan dosa kita dan memberikan hidup baru melalui Roh Kudus kepada kita.
Titus 3:1-5 Alkitab Terjemahan Baru (TB)
Ingatkanlah mereka supaya mereka tunduk pada pemerintah dan orang-orang yang berkuasa, taat dan siap untuk melakukan setiap pekerjaan yang baik. Janganlah mereka memfitnah, janganlah mereka bertengkar, hendaklah mereka selalu ramah dan bersikap lemah lembut terhadap semua orang. Karena dahulu kita juga hidup dalam kejahilan: tidak taat, sesat, menjadi hamba berbagai-bagai nafsu dan keinginan, hidup dalam kejahatan dan kedengkian, keji, saling membenci. Tetapi ketika nyata kemurahan Allah, Juruselamat kita, dan kasih-Nya kepada manusia, pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus
Titus 3:1-5 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)
Ingatkanlah anggota jemaat-jemaatmu supaya mereka tunduk kepada pemimpin-pemimpin dan penguasa negara, serta taat dan bersedia melakukan setiap hal yang baik. Katakan kepada mereka supaya jangan memfitnah atau bertengkar dengan siapa pun juga, melainkan supaya bersikap ramah. Hendaklah mereka selalu bersikap lemah lembut terhadap semua orang. Sebab dahulu kita sendiri juga bodoh, sesat dan tidak taat. Kita diperhamba oleh bermacam-macam nafsu dan keinginan; kita hidup dengan niat-niat jahat dan iri hati, serta saling membenci. Tetapi Allah, Penyelamat kita menunjukkan kasih dan kebaikan hati-Nya kepada kita. Ia menyelamatkan kita, bukan karena kita sudah melakukan sesuatu yang baik, melainkan karena Ia sendiri mengasihani kita. Ia menyelamatkan kita melalui Roh Allah, yang memberikan kita kelahiran baru dan hidup baru dengan jalan membasuh kita.