Yesaya 51:1-8

Yesaya 51:1-8 Terjemahan Sederhana Indonesia (TSI)

TUHAN berkata: Hai setiap orang yang berusaha hidup dengan benar dan yang ingin mengenal TUHAN, dengarkanlah Aku! Perhatikan dan contohlah leluhurmu, dari mana kamu berasal, yaitu Abraham dan Sara, nenek moyang bangsamu. Mereka hanya suami istri tanpa anak ketika Aku memanggil Abraham. Lalu Aku memberkati dia sehingga keturunannya sangat banyak. Sesungguhnya, Aku akan menghiburkan Yerusalem. Aku akan memulihkan tempat-tempat yang terbengkalai di sana. Daerahnya yang telah tandus akan Aku segarkan hingga menjadi hijau seperti Eden, taman TUHAN. Penduduknya akan bergirang dan mengucap syukur dengan nyanyian-nyanyian riang. Dengarlah, hai umat-Ku, bangsa kepunyaan-Ku. Aku akan menerbitkan pengajaran bagaikan terang yang membimbing segala bangsa kepada hidup yang adil. Sebentar lagi aku akan menegakkan keadilan dan menyelamatkan. Dengan kuasa-Ku, Aku akan memerintah bangsa-bangsa dengan adil. Negeri-negeri yang jauh di seberang lautan pun telah menunggu-nunggu Aku bertindak. Pandanglah ke langit, juga lihatlah bumi tempatmu berpijak. Langit itu kelak akan lenyap seperti asap. Bumi akan keropos seperti kayu lapuk. Makhluk hidup di bumi juga akan mati. Tetapi ketika Aku menyelamatkan, kalian akan terus berjaya selama-lamanya. Keadilan-Ku tetap berlaku sampai selamanya. Dengarlah, hai umat-Ku. Kalian mengetahui apa yang benar dan yang salah. Dalam hatimu tersimpan hukum-Ku. Jangan takut ketika orang mengejek dan menghina kalian. Karena orang seperti mereka akan habis lenyap seperti kayu habis dimakan rayap. Tetapi keadilan-Ku tetap berlaku selama-lamanya. Ketika Aku menyelamatkan, kalian akan terus berjaya sampai selamanya.

Yesaya 51:1-8 Alkitab Terjemahan Baru (TB)

Dengarkanlah Aku, hai kamu yang mengejar apa yang benar, hai kamu yang mencari TUHAN! Pandanglah gunung batu yang dari padanya kamu terpahat, dan kepada lobang penggalian batu yang dari padanya kamu tergali. Pandanglah Abraham, bapa leluhurmu, dan Sara yang melahirkan kamu; ketika Abraham seorang diri, Aku memanggil dia, lalu Aku memberkati dan memperbanyak dia. Sebab TUHAN menghibur Sion, menghibur segala reruntuhannya; Ia membuat padang gurunnya seperti taman Eden dan padang belantaranya seperti taman TUHAN. Di situ terdapat kegirangan dan sukacita, nyanyian syukur dan lagu yang nyaring. Perhatikanlah suara-Ku, hai bangsa-bangsa, dan pasanglah telinga kepada-Ku, hai suku-suku bangsa! Sebab pengajaran akan keluar dari pada-Ku dan hukum-Ku sebagai terang untuk bangsa-bangsa. Dalam sekejap mata keselamatan yang dari pada-Ku akan dekat, kelepasan yang Kuberikan akan tiba, dan dengan tangan kekuasaan-Ku Aku akan memerintah bangsa-bangsa; kepada-Kulah pulau-pulau menanti-nanti, perbuatan tangan-Ku mereka harapkan. Arahkanlah matamu ke langit dan lihatlah ke bumi di bawah; sebab langit lenyap seperti asap, bumi memburuk seperti pakaian yang sudah usang dan penduduknya akan mati seperti nyamuk; tetapi kelepasan yang Kuberikan akan tetap untuk selama-lamanya, dan keselamatan yang dari pada-Ku tidak akan berakhir. Dengarkanlah Aku, hai kamu yang mengetahui apa yang benar, hai bangsa yang menyimpan pengajaran-Ku dalam hatimu! Janganlah takut jika diaibkan oleh manusia dan janganlah terkejut jika dinista oleh mereka. Sebab ngengat akan memakan mereka seperti memakan pakaian dan gegat akan memakan mereka seperti memakan kain bulu domba; tetapi keselamatan yang dari pada-Ku akan tetap untuk selama-lamanya dan kelepasan yang Kuberikan akan lanjut dari keturunan kepada keturunan.

Yesaya 51:1-8 Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini (BIMK)

TUHAN berkata: “Dengarlah Aku, hai kamu yang ingin diselamatkan dan datang kepada-Ku minta pertolongan. Ingatlah gunung batu dari mana kamu terpahat, dan penggalian batu dari mana kamu digali. Ingatlah nenek moyangmu Abraham dan Sara yang melahirkan kamu; waktu Aku memanggil Abraham, ia tidak punya anak; lalu Kuberkati dia dan Kuberi keturunan yang banyak. Yerusalem, Aku akan menghibur engkau, dan semua yang tinggal di puing-puingmu. Padang-padangmu yang tandus Kujadikan taman, seperti Eden, taman-Ku yang subur. Di situ orang akan bergirang dan bersuka ria dan bersyukur dengan nyanyi-nyanyian. Perhatikanlah suara-Ku, hai bangsa-Ku, dengarlah kata-kata-Ku, hai umat-Ku. Kuberi ajaran-Ku kepada bangsa-bangsa, hukum-hukum-Ku akan menerangi mereka. Keselamatan yang Kuberikan sudah dekat; saat kemenangan-Ku hampir tiba. Aku sendiri akan memerintah bangsa-bangsa. Negeri-negeri yang jauh menanti-nantikan Aku dan mengharapkan perbuatan-Ku yang perkasa. Pandanglah langit dan tengoklah bumi; langit akan lenyap seperti asap dan bumi akan usang seperti baju tua, semua penduduknya akan mati seperti nyamuk. Tetapi keselamatan yang Kuberikan tetap selamanya, dan kemenangan-Ku tak akan berakhir. Dengarlah Aku, hai bangsa-Ku, kamu tahu apa yang benar; ajaran-Ku tersimpan di dalam hatimu. Jangan takut kalau kamu diejek manusia, jangan cemas kalau kamu dihina mereka. Mereka akan binasa dan lenyap, seperti pakaian dimakan ngengat dan kain bulu domba dimakan gegat. Tapi keselamatan yang Kuberikan tetap selamanya, kemenangan-Ku berlangsung turun-temurun.”