Perjanjian lama yang diukir pada batu memang disertai dengan kemuliaan Allah. Meski begitu, perjanjian tersebut membawa kita kepada kematian. Pada waktu perjanjian itu diberikan, sinar kemuliaan terpancar dari wajah Musa sehingga orang Israel tidak tahan memandang wajahnya. Tetapi sinar kemuliaan itu hanya sementara. Jadi, kalau perjanjian yang lama disertai dengan kemuliaan, terlebih lagi perjanjian baru yang berasal dari Roh Allah! Maksud saya, kalau perjanjian lama yang membawa hukuman kepada kita pun mempunyai kemuliaan, tentu lebih mulia lagi perjanjian baru yang membuat kita dibenarkan di hadapan Allah. Sebenarnya perjanjian yang lama itu, yang dulu dianggap mulia, sekarang tidak begitu mulia lagi dibandingkan dengan perjanjian baru yang jauh lebih mulia. Sebab kalau perjanjian lama yang tidak kekal pun diberikan dengan kemuliaan, maka perjanjian baru yang kekal pasti jauh lebih mulia. Jadi, karena kami sangat yakin pada janji Allah ini, maka kami sangat berani memberitakan perjanjian yang baru. Kami tidak seperti Musa yang menutupi mukanya dengan kain supaya orang-orang Israel tidak bisa melihat sinar kemuliaan itu menghilang. Tetapi pikiran nenek moyang orang Israel sudah tertutup. Bahkan sampai sekarang pun, ketika anak-anak mereka membaca kitab Perjanjian Lama, sepertinya kain selubung itu masih menutupi pikiran mereka sehingga tidak dapat mengerti maksudnya. Kain selubung itu hanya disingkirkan ketika seseorang percaya kepada Kristus. Sayangnya, sampai hari ini ketika mereka membaca hukum Taurat, seolah masih ada kain yang menutupi pikiran mereka. Namun ketika seseorang bertobat dan berbalik kepada Tuhan Yesus, Roh Allah menyingkirkan kain itu dari pikirannya. Demikianlah kita yang percaya kepada-Nya— dengan pikiran yang sudah terbuka— memandang Tuhan Yesus dan mencerminkan kemuliaan-Nya! Maksud saya, hati dan pikiran kita diterangi oleh Roh Kudus. Dan di mana ada Roh Tuhan, di situ ada kebebasan dari peraturan dan hukum yang lama. Tuhan Yesus mengubahkan kita oleh Roh-Nya sehingga kita semakin sempurna memancarkan kemuliaan-Nya.
Baca 2 Korintus 3
Dengarkan 2 Korintus 3
Bagikan
Bandingkan Semua Versi: 2 Korintus 3:7-18
7 hari
Revival sudah menjadi salah satu hal yang menarik dalam kekristenan. Banyak orang kristen membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan hal ini. Dalam 6 hari kedepan kita akan belajar bagaimana kita memposisikan diri kita untuk melihat revival terjadi dalam dirimu dan lingkungan sekitarmu.
7 Hari
Alami bagaimana kisah Keluaran dapat mengubahkan perjalanan hidupmu hari ini. Terinspirasi dari khotbah Tyler Staton berjudul “Keluaran,” Rencana Bacaan Alkitab ini mengajakmu berjalan bersama bangsa Israel dari perbudakan menuju Tanah Perjanjian, sambil melihat hubungannya yang kuat dengan kehidupan dan misi Tuhan Yesus. Temukan bagaimana janji Allah tentang kebebasan dan pembaharuan tetap hidup untukmu! Terima kasih kepada LUMO dan Tyler Staton dari Gereja Bridgetown atas kontribusinya dalam menyediakan Rencana Bacaan Alkitab ini. Untuk menyaksikan khotbah 'Exodus' dan informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi https://bridgetown.church.
20 Hari
Sukacita hubungan dalam tubuh Kristus disorot dalam surat kedua kepada jemaat di Korintus saat Anda mendengarkan pelajaran audio dan membaca ayat-ayat pilihan dari firman Tuhan. Telusuri 2 Korintus setiap hari sambil mendengarkan pelajaran audio dan membaca ayat-ayat tertentu dari firman Tuhan.
Simpan ayat, baca luring, tonton klip pengajaran, dan lainnya!
Beranda
Alkitab
Rencana
Video