Penjelajah Alkitab (Zefanya & Hagai)预览

BERDIAM DI HADAPAN TUHAN

Zefanya 1: 7a

Berdiam dirilah di hadapan Tuhan ALLAH! Sebab hari TUHAN sudah dekat. Sungguh TUHAN telah menyediakan perjamuan korban dan telah menguduskan para undangan-Nya.

Tidak mudah membuat bayi dan anak balita tenang atau diam. Itu karena mereka tidak mengerti apa yang kita minta, mereka tidak dalam keadaan cukup tenang untuk melakukannya atau mereka tidak cukup dewasa untuk memahami situasi di sekitar mereka. Namun, seiring berjalannya waktu, saat mereka dewasa, mereka akan bisa diam lebih lama. Mereka dapat tetap diam jika diperlukan. Mereka cukup mengerti untuk mengikuti instruksi.

Melalui Zefanya, Tuhan memerintahkan umat-Nya untuk diam di hadapan-Nya. Berdiam diri di hadapan Tuhan berarti:

1. membuka telinga kita untuk mendengarkan dengan cermat firman-Nya dan Roh Kudus-Nya;

2. merendahkan diri di hadapan-Nya dengan meminta ampun atas tindakan salah kita;

3. merenungkan firman Tuhan dan menjaga pikiran dan hati kita bersih dari hal-hal yang berdosa;

4. menjadikan Tuhan sebagai pusat kehidupan kita di tengah-tengah segala aktivitas kita sehari-hari.

Biarkan Tuhan mengendalikan segala sesuatu dalam hidup kita. Baik kekayaan, prestasi atau kekuasaan kita tidak akan pernah bisa mengalahkan Tuhan. Mari belajar diam dan tenang di hadapan Tuhan.

DOA: 

Ya Tuhan, bantu aku untuk bisa diam di hadapanMu. Amin.