YouVersion Logo
Search Icon

1 Korintus 7:17-40

1 Korintus 7:17-40 PBTB2

Selanjutnya hendaklah tiap-tiap orang tetap hidup seperti yang telah ditentukan Tuhan baginya dan dalam keadaan seperti waktu ia dipanggil Allah. Inilah ketetapan yang kuberikan kepada semua jemaat. Kalau seseorang dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha meniadakan tanda-tanda sunat itu. Kalau seseorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat, janganlah ia mau bersunat. Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting ialah menaati hukum-hukum Allah. Baiklah tiap-tiap orang tinggal dalam keadaan, seperti waktu ia dipanggil Allah. Apakah engkau hamba waktu engkau dipanggil? Itu tidak apa-apa! Tetapi jikalau engkau mendapat kesempatan untuk dibebaskan, pergunakanlah kesempatan itu. Sebab seorang hamba yang dipanggil oleh Tuhan dalam pelayanan-Nya, adalah orang merdeka, milik Tuhan. Demikian pula orang merdeka yang dipanggil Kristus, adalah hamba-Nya. Kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar. Karena itu janganlah kamu menjadi hamba manusia. Saudara-saudara, hendaklah tiap-tiap orang tinggal di hadapan Allah dalam keadaan seperti pada waktu ia dipanggil. Sekarang tentang orang-orang yang belum kawin. Untuk mereka aku tidak mendapat perintah dari Tuhan. Tetapi aku memberikan pendapatku sebagai seorang yang dapat dipercayai karena rahmat Allah. Aku berpendapat bahwa, mengingat waktu darurat sekarang, baiklah bagi manusia untuk tetap dalam keadaannya. Apakah engkau terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mengusahakan perceraian! Apakah engkau tidak terikat pada seorang perempuan? Janganlah engkau mencari seorang! Tetapi, kalau engkau kawin, engkau tidak berdosa. Demikian pula, kalau seorang gadis kawin, ia tidak berbuat dosa. Tetapi orang-orang yang demikian akan ditimpa kesusahan badani dan aku mau menghindarkan kamu dari kesusahan itu. Saudara-saudara, inilah yang kumaksudkan, yaitu: Waktunya telah singkat! Karena itu, dalam waktu yang masih sisa ini orang-orang yang beristri harus berlaku seolah-olah mereka tidak beristri; dan orang-orang yang menangis seolah-olah tidak menangis; dan orang-orang yang bergembira seolah-olah tidak bergembira; dan orang-orang yang membeli seolah-olah tidak memiliki apa yang mereka beli; pendeknya, orang-orang yang mempergunakan barang-barang duniawi seolah-olah sama sekali tidak mempergunakannya. Sebab dunia seperti yang kita kenal sekarang akan berlalu. Aku ingin, supaya kamu hidup tanpa kekhawatiran. Orang yang tidak beristri memusatkan perhatiannya pada hal-hal mengenai Tuhan, bagaimana ia menyenangkan Tuhan. Sebaliknya, orang yang beristri memusatkan perhatiannya pada hal-hal duniawi, bagaimana ia menyenangkan istrinya, dan dengan demikian perhatiannya terbagi-bagi. Perempuan yang tidak bersuami dan anak-anak gadis memusatkan perhatian mereka pada hal-hal mengenai Tuhan, supaya tubuh dan jiwa mereka kudus. Tetapi perempuan yang bersuami memusatkan perhatiannya pada hal-hal duniawi, bagaimana ia menyenangkan suaminya. Semuanya ini kukatakan untuk kepentingan kamu sendiri, bukan untuk menghalang-halangi kamu, sebaliknya supaya kamu melakukan apa yang patut, dan melayani Tuhan tanpa gangguan. Tetapi jikalau seseorang menyangka bahwa ia tidak berlaku wajar terhadap tunangannya, jika tunangannya itu telah bertambah tua dan ia benar-benar merasa bahwa mereka harus kawin, baiklah mereka kawin, kalau ia menghendakinya. Hal itu bukan dosa. Tetapi kalau ada seseorang, yang tidak dipaksa untuk berbuat demikian, benar-benar yakin dalam hatinya dan benar-benar menguasai kemauannya, telah mengambil keputusan untuk tidak kawin dengan tunangannya, ia berbuat baik. Jadi, orang yang kawin dengan tunangannya berbuat baik, dan orang yang tidak kawin dengan tunangannya berbuat lebih baik. Istri terikat selama suaminya hidup. Kalau suaminya telah meninggal, ia bebas untuk kawin dengan siapa saja yang dikehendakinya, asal orang itu seorang yang percaya. Tetapi menurut pendapatku, ia lebih berbahagia, kalau ia tetap tinggal dalam keadaannya. Lagi pula aku berpendapat bahwa aku juga mempunyai Roh Allah.

YouVersion uses cookies to personalize your experience. By using our website, you accept our use of cookies as described in our Privacy Policy